Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan muda membutuhkan strategi dan usaha yang tepat. Bagi beberapa orang, strategi mengatur keuangan perlu dilakukan untuk memberikan pondasi dan pemahaman yang kuat dalam berumah tangga.
Dilansir dari Guardianlife, Senin (23/6/2025), mengatur keuangan bagi pasangan muda sangat penting untuk dilakukan. Faktanya, 20% - 40% pasangan mengalami perceraian akibat masalah keuangan.
Masalah tersebut dapat muncul akibat ketidakjujuran, kurangnya komunikasi, dan kesalahan dalam mengelola pendapatan hingga pengeluaran. Lantas apa saja yang diperlukan dalam strategi mengatur keuangan bagi pasangan muda?
Tips keuangan untuk pasangan muda:
1. Tetapkan tujuan bersama
Bagi pasangan muda, menetapkan tujuan bersama menjadi poin yang harus diperhatikan untuk memastikan adanya kesamaan visi dan misi secara ke depan. Anda dapat berkomunikasi terbuka terhadap pasangan, untuk mengidentifikasi tujuan, cita-cita, kebutuhan, dan keinginan investasi dalam jangka panjang.
Komunikasikan segala sesuatu dengan terbuka, supaya segala keinginan tersebut dapat terlaksana dengan baik melalui strategi yang ditetapkan bersama.
2. Diskusikan kondisi keuangan saat ini hingga masa yang akan datang
Diskusi menjadi salah satu pilihan tepat yang perlu dilakukan bagi setiap pasangan muda. Anda disarankan untuk berdiskusi terkait kondisi keuangan secara terbuka dan menentukan pilihan lain yang dapat diambil untuk meningkatkan pendapatan di masa yang akan datang.
Selain itu, Anda juga harus berkomitmen dan berdiskusi secara rutin mengenai uang, gaya hidup, serta pengeluaran. Keadaan tersebut yang akan mempengaruhi kondisi baik atau buruknya suatu pernikahan.
3. Membangun investasi bersama
Investasi mampu memberikan keuntungan yang menjanjikan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Kegunaan dari investasi adalah untuk meningkatkan stabilitas dan kepercayaan diri finansial.
Anda dapat berkomunikasi terbuka terhadap pasangan, terkait keinginan dan jenis investasi yang akan dilakukan secara bersama. Bagi pemula, investasi dapat dilakukan dalam bentuk logam mulia, reksa dana, maupun pembelian saham dividen.
4. Menetapkan anggaran dana
Anggaran dana merupakan salah satu kegiatan mencatat dan mengelola pendapatan hingga pengeluaran secara rutin. Hal ini perlu dilakukan untuk memberikan batasan terhadap pengeluaran dan mewujudkan keinginan di masa yang akan datang.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membuat anggaran dana sebesar 50% untuk kebutuhan pokok, 30% kebutuhan hiburan, dan 20% kebutuhan dana darurat.
5. Mempertimbangkan asuransi dan pajak
Asuransi dan pajak menjadi bahasan terpenting yang dilakukan oleh pasangan muda dalam mengatur keuangan. Hal ini perlu dilakukan, karena kedua hal tersebut melibatkan rasa tanggung jawab dan perlindungan keamanan bagi kedua pasangan.
Pajak harus dibayar dan dilaporkan secara tepat, untuk memastikan jumlah besaran dan tanggung jawab yang harus dibayarkan secara tepat. Anda harus berkomunikasi dan mempertimbangkan nilai pajak bersama. Sedangkan asuransi dapat dipilih dan dipertimbangkan untuk kebutuhan jangka panjang dalam memberikan keamanan finansial secara tepat.
6. Lindungi aset Anda
Aset merupakan sumber yang memiliki nilai ekonomi dan bermanfaat dalam jangka panjang. Dalam hal ini, strategi keuangan difokuskan pada pelestarian dan pengelolaan aset secara efisien. Hal ini perlu dilakukan dengan mempertimbangkan implikasi pajak yang mungkin terjadi.
Keenam strategi tersebut, membuktikan bahwa pasangan lebih dari sekedar teman hidup. Pasangan dapat menjadi orang yang mampu diajak bertukar pikiran maupun pemahaman terkait logistik, serta merencanakan kehidupan keluarga yang sejahtera dan bahagia secara finansial. (Maharani Dwi Puspita Sari)
