Kabar24.com, JAKARTA - Kalangan pecinta buku niscaya tidak akan melewatkan gelaran tahun Islamic Book Fair atau Pameran Buku Islam.
Tahun ini, Islamic Book Fair diselenggarakan pada 3 hingga 7 Mei di JCC Senayan, Jakarta dengan menyajikan 20 ribu judul buku Islam dari berbagai kategori dan penerbit.
"Buku yang ada di sini beragam, dari buku anak, dewasa, fiksi, biografi dan lainnya dari 310 penerbit," kata Ketua Panitia Islamic Book Fair 2017 M Anis Baswedan saat pembukaan pameran tersebut, Rabu (3/5/2017).
Pria yang namanya mirip nama Gubernur terpilih DKI itu mengatakan pada penyelenggaraan yang ke-16, pameran buku tersebut mengambil tema Membangun Peradaban Melalui Literasi Islam. Ini kali pertama pameran berlangsung di JCC Senayan, sebelumnya pameran sering dilaksanakan di Istora Senayan.
Panitia mengonsep acara tersebut sebagai tempat wisata literasi, dilengkapi sarana bermain anak juga pujasera (pusat jajan serba ada) halal seluas 600 m yang berada di seberang gedung tempat pameran berlangsung.
Hal ini dimaksudkan agar pengunjung merasa sedang berwisata saat berada di lokasi pameran tersebut.
Baca Juga Komisi Yudisial Terus Pantau Sidang Ahok |
---|
"Kami menyediakan zona anak, di sana terdapat wahana bermain, bioskop edukasi, kampung edukasi juga replika rumah Rasulullah Muhammad SAW," kata Anis.
Menurut dia, zona permainan anak selalu menjadi tempat terfavorit bagi pengunjung. Dia yakin tempat itu semakin banyak dikunjungi karena saat ini ada replika rumah Rasulullah.
Ketua IKAPI Jakarta Hikmat Kurnia mengatakan pameran tersebut diharap dapat mendorong semangat baca masyarakat Indonesia.
Baca Juga Indonesia 3 Besar Indeks Wisata Muslim |
---|
Menurut Hikmat, dengan membaca akan muncul manusia-manusia unggul yang nantinya berperan dalam membentuk peradaban.
"Ada tiga pilar literasi yaitu baca, diskusi, dan tulis. Dengan ketiga hal ini, maka akan membentuk manusia yang unggul dan dapat membangun peradaban yang cemerlang," kata Hikmat.