Bisnis.com, JAKARTA -- Pertama kalinya, karya siswa SMK berhasil menjuarai kompetisi bergengsi Jepang, Sakura Collection Asia Students Awards 2018.
Kompetisi tersebut diselenggarakan untuk mengembangkan talenta muda dalam merancang busana bertema Jepang, kompetisi ini juga bertujuan mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang dalam bidang pendidikan dan budaya.
Kompetisi desain busana untuk siswa bidang fashion design ini telah diselenggarakan di Indonesia sejak tahun 2015 dan secara bersamaan digelar di empat negara Asia lainnya, yakni Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam, sebagai rangkaian acara fashion Sakura Collection 2018 di Jepang.
Berdasarkan lebih dari 300 peserta yang berasal dari sekitar 20 sekolah fashion, 19 belas di antaranya adalah perguruan tinggi jurusan fashion design ternama di Indonesia.
SMK NU Banat adalah satu-satunya peserta sekolah menengah kejuruan yang mengikuti kompetisi ini. Dari sketsa yang terkirim dipilih 10 finalis untuk merealisasikan sketsa rancangan yang kemudian ditampilkan pada Grand Prix Final Sakura Collection Asia Students Awards 2018 untuk dinilai juri pada akhir Januari lalu di Discovery Kartika Plaza Hotel, Bali.
Nia Faradiska yang menampilkan koleksi bertema “Koinobori” dinobatkan sebagai juara pertama dan Farah Aurellia dengan koleksi bertema “Kyoto” terpilih sebagai juara kedua. Kedua pemenang tersebut merupakan siswi SMK NU Banat yang mengukir prestasi sebagai siswi SMK pertama yang berhasil menjuarai kompetisi ini.
Nia menampilkan hasil rancangannya yang terinspirasi dari bendera ikan koi, yaitu ornamen perayaan Hari Anak Laki-laki di Jepang yang diaplikasikan dalam bordir dan origami serta desain komposisi kontras dalam acara Sakura Collection 2018 di panggung Hosho Nohgakudo di Tokyo bersama para pemenang dari negara Asia lainnya.
"Saya mendapat banyak pengalaman untuk lebih mendalami bidang fashion, antara lain dari segi fashion textile, design, fabric manipulation, dan lainnya," kata Nia melalui keterangan tertulis, Jumat (9/3/2018)
Atas kejuaraannya tersebut, Nia Faradiska memperoleh kesempatan melakukan perjalanan ke Jepang untuk magang di Bunka Fashion College (Bunka Gakuen) yang merupakan sekolah fashion terbaik ke-6 sedunia, pada tanggal 26 Februari sampai 4 Maret 2018.
Sedangkan sebagai juara ketiga, Farah Aurellia. Dia mengatakan dengan mengikuti kompetisi ini menjadi pengalaman yang sangat bermanfaat karena memberikan banyak pengetahuan baru. "Terpilih sebagai salah satu pemenang merupakan suatu penghargaan tersendiri bagi saya atas kerja keras mempersiapkan rancangan untuk mengikuti kompetisi ini,” tutur Farah Aurelli.
Prestasi yang dicapai oleh kedua siswa SMK NU Banat ini membuktikan bahwa karya siswa SMK tak kalah saing. SMK NU Banat terpilih sebagai sekolah rujukan nasional untuk SMK bidang Tata Busana di seluruh Indonesia. Sekolah yang berada di Kudus, Jawa Tengah ini merupakan salah satu dari 15 SMK yang dibina oleh Bakti Pendidikan Djarum Foundation.