Bisnis.com, JAKARTA— Blogger Agus Mulyadi mengomentari tayangan persalinan Ashanty yang disiarkan langsung di salah satu stasiun televisi. Pria yang akrab disapa Gus Mul ini menulis kegelisahannya dalam surat terbuka.
“Publik sebagai pemilik frekuensi harusnya berhak mendapatkan siaran bermutu, atau minimal siaran yang etis dan normatif lah,” tulis Agus Mulyadi yang menerangkan keluhannya dalam sebuah surat terbuka di Mojok.co, Senin (15/12/2014).
Penulis buku Jomblo Hafal Pancasila itu lantang mengeritik program acara yang disiarkan RCTI mulai pukul 13.00 WIB hingga 16.30 WIB itu.Sebelumnya, Gus Mul membuka tulisannya dengan pujian terhadap Anang. Menurutnya Anang adalah representasi pria yang cemerlang dalam perkara wanita.
Setelah memuji Anang, Gus Mul mengingatkan Anang karena kapasitasnya sekarang telah berubah jadi anggota legislatif.
“Mas Anang pasti sudah dapat banyak mensyen dari follower yang tidak setuju dengan rencana tersebut karena dianggap sebagai perampasan hak frekuensi publik,” tulis Gus Mul.
Dia lantas melanjutkan kritiknya dengan menyebut Anang sebagai legislator sudah tak menggubris aspirasi publik. Gus Mul juga menyesali sikap Anang yang seolah tak acuh dengan persoalan ini.
“Bukan apa-apa sih, Mas. Tapi tren mengomersialkan momen-momen penting artis dalam bentuk siaran ini dikhawatirkan akan memunculkan sekuel-sekuel yang lain,” katanya.
Dengan berseloroh, Gus Mul mengaku takut jika sunatan Sony Wakwaw nanti juga akan disiarkan live via TV. (Bisnis.com)
BACA JUGA: