Bisnis.com, JAKARTA - Penggunaan karpet sebagai elemen dekoratif sebaiknya menyesuaikan konsep interior yang ingin ditampilkan. Sebelum menentukan karpet motif atau polos, Anda perlu memperhatikan desain interior ruang.
Interior designer Arlinda Hapsawardhani menyarankan jika ruangan terlalu banyak perabot dan terasa penuh, sebaiknya menggunakan karpet motif sederhana. Dia mencontohkan motif sederhana diantaranya polkadot dan garis dengan ukuran kecil.
Alumni Desain Interior ITB ini tidak menyarankan penggunaan motif bunga-bunga karena memberikan kesan ramai. Namun, jika ruangan tampak terlalu polos, maka dapat memainkan warna dan motif karpet sehingga karpet menjadi point of view dalam sebuah ruang.
Menurutnya, motif karpet khas Indonesia, seperti motif ikat, banyak disukai saat ini. Motif ini juga dapat menjadi rekomendasi untuk melapisi lantai Anda. Namun, Arlinda mengatakan pemilihan motif tetap disesuaikan dengan selera penghuni. Kuncinya adalah harus ada salah satu yang ditonjolkan dalam sebuah ruang.
"Motifnya jangan sampai menciptakan kesan ramai. Karena saat Hari Raya tentu akan banyak perabot yang keluar. Baik bantal dan pajangan lain," katanya. []