Bisnis.com, JAKARTA -- Delapan perancang mode Indonesia akan membawa nama Indonesia di pasar fashion internasional, Who's Next di Paris, 4-7 September.
Ke-8 perancang mode itu antara lain Ali Charisma, Lenny Agustin, Oka Diputra, dan Akhmad Sofiullah.
Lenny Agustin pengurus Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia mengikuti pameran internasional itu, akan memperkenalkan produk ready to wear de luxe dengan sentuhan khas Indonesia antara lain berupa bordir, dan sulam sebagai aksennya.
"Semakin meluasnya distribusi produk saya, otomatis meningkatkan jumlah produksi yang secara tak langsung semakin memberdayakan pengrajin yang saya ajak kerjasama," kata Lenny, Senin (31/8/2015).
Lalu Akhmad Sofiullah dengan brand Sofie Design mengenalkan rancangannya yang selama ini laku di dalam negeri. "Sama nggak tahu apakah selera dalam negeri dan luar negeri. Saya pingin coba saja," kata Sofie.
Dia menggunakan sebagian bahan lokal dengan potongan ada drapping dan ada pengerjaan tangan. Bahan-bahan rajut dan kaos menjadi pilihannya. Kebanyakan terdiri dari two pieces dengan kombinasi warna monokrom.
Sedangkan Ali Charisma, Presdir Indonesia Fashion Week menghadirkan busana dengan sentuhan motif batik dan dipadukan dengan bahan kulit.
Menurut Ali, ada sekitar 60% di antara perancang itu menghadirkan etnik Indonesia antara lain motif batik, sulaman, dan kain ikat NTT. Sementara yang lainnya berkreasi dari segi teknik cutting.
Pameran dagang Who's Next sebelumnya dikenal dengan nama Pret a Porte di Paris. Diperkirakan terdapat 1.800 brand fashion ikut serta pada pameran tersebut. Selain itu, buyers internasional juga banyak belanja pada pameran B2B itu.
