Health

Pertama Kali, Dokter Amerika Cangkok Kelamin Pria

Newswire
Selasa, 8 Desember 2015 - 15:46
Bagikan

Anak Biologis

Pria yang sepenuhnya kehilangan testikel masih mungkin menjalani transplantasi penis, namun mereka tidak akan bisa punya anak biologis.

Dalam kasus tahun 2006 di China, penerima meminta transplan diambil sepekan setelah operasi karena "tampaknya ada penolakan psikologis" menurut Lee.

Dia menambahkan, bahwa dalam foto penis yang dicangkokkan sebagian kulitnya mati dan mengelupas, kemungkinan karena aliran darah kurang.

Namun, penerima cangkok penis di Afrika Selatan, seorang pria muda yang penisnya diamputasi akibat kesalahan prosedur khitan, baru-baru ini menjadi ayah, kata Dr Gerald Brandacher, direktur sains program transplantasi rekonstruktif di Johns Hopkins.

Para dokter yang menangani pria muda yang terluka dalam perang mengatakan seberapa pun parahnya cedera yang lain, satu hal yang mereka tanyakan setelah operasi adalah apakah alat kelamin mereka utuh.

"Pasien pria muda kami lebih baik kehilangan kaki dan tangan dari pada cedera genital," kata Scott E Skiles, penyelia kerja sosial politrauma di Veterans Affairs Palo Alto Health Care System.

Sersan Satu Aaron Causey, yang kehilangan dua kaki, satu testikel dan bagian lain akibat ledakan bom rakitan saat bertugas di Afghanistan tahun 2011, mengatakan kerusakan testikel adalah luka yang paling menyusahkan.

"Tidak peduli siapa pun kau --militer, sipil, apa pun-- kau punya cedera seperti ini, ini lebih dari sekedar luka fisik," kata Sersan Causey.

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro