Bagian 4
Danjyo Hyoji
Danjyo Hiyoji mengembangkan setiap koleksi nya dalamPlaza Indonesia Men’s Fashion Week 2016 dengan mengambil inspirasi dari keragaman budaya dan semangat anak muda Indonesia dengan garis rancang yang mengedepankan “creativity with modernity”.
Kolaborasi antara Danjyo Hiyoji x Generation Gmenghasilkan rancangan yang terinspirasi dari permainan pola camouflage yang terinterpretasi tanpa melepas aturan dan grid yang ada. Inspirasi Danjyo Hiyoji x Generation G mengangkat gaya streetwear anak muda dikota kota besar. Implementasi siluet longgar merupakan acuan untuk menonjolkan casual attitude pada design atasan, sweatshirt, hingga jacket. Siluet ini juga merupakan gambaran dari pergerakan yang tidak terbatas yang merupakan gambaran dari generasi muda dikota besar. moderenitas sesuai dengan era diperlihatkan melalui detail resleting dan playful pattern.
Feby Haniv
Melalui F.H POUR HOMME, di ajang Plaza Indonesia Men’s Fashion Week 2016 ini Feby mengambil temaTales Of The Macabre F/W 2016 yang akan mempresentasikan busana khusus proa seperti jas dan kemeja yang di kemas dalam bentuk peragaan. Inspirasi koleksi F/W 2016 di PIMFW 2016 diambil dari salah satu buku berjudul Tales Of The Macabre dan kumpuan cerita pendek dari arya Edgar Allan Poe yang mendominasi unsur-unsur kegelapan, thriller, danromansa. Feby menggunakan bahan-bahan sepertiJacquard, satin damask, lace, dan faux leather croco.Bahan-bahan tadi kemudian dibalut menggunakan unsur warna-warna pekat seperti hitam dan merah.
Alleira Batik
ALLEIRA BATIK akan memperagakan koleksi terbarunya berupa koleksi pria yang mengusung tema“THE VOYAGE”, ditampilkan dalam bahan sutra ATBM, supersilk, cotton serta cotton drill. Bomber jacketdengan motif baru dari Alleira Batik, shirt with wide sleeve, shirt with pajama’s look, pleated pants dan outer with kimono’s look dan long coat dipadukan dalam balutan batik khas Alleira.
Warna warni terang seperti putih, abu – abu, pink, kuning, biru, hijau hingga ungu juga ditampilkan dalam beberapa gradasi warna untuk memperkuat kesan ceria dan juga kesan mature yang dikombinasikan dengan motif klasik khas Indonesia, seperti parang dan kawung diharmonisasikan dengan motif modern kontemporer yang dibuat melalui prosesBatik cap