Bisnis.com, JAKARTA - Siapa tak pernah merasakan cinta monyet masa sekolah? Hampir semua merasakannya. Namun, seiring perubahan zaman, banyak anak remaja masa kini yang menunjukkan gaya pacaran orang dewasa atau meniru budaya barat. Hal ini akhirnya membuat para orang tua pusing.
Psikolog Tika Bisono mengatakan rasa tertarik terhadap lawan jenis wajar mulai dirasakan oleh anak remaja. hal itu disebabkan kegiatan hipofisis atau kelenjar otak yang merangsang kerja hormon mulai naik.
Dalam menghadapi anak-anak yang mulai berpacaran, Tika membagikan beberapa tip yang perlu diketahui orang tua. Pertama, jangan merasa sudah kenal anak. Sejatinya, anak-anak yang sudah mulai beranjak remaja mengalami banyak perubahan. Untuk itu, diperlukan perlakuan yang berbeda pula kepada anak.
Jika orang tua salah dalam memperlakukan anak remaja, biasanya akan muncul pertentangan. Di samping itu, anak akan merasa tidak nyaman untuk terbuka kepada orang tua.
Kedua, anak remaja butuh penyaluran. Berikan ruang untuk anak mengembangkan dirinya dengan kegiatan di luar rumah. Misalnya, olah raga, bergabung dengan komunitas, dan kegiatan positif lainnya.
Ketiga, orang tua harus menjadi kawan. Ubah cara komunikasi, gaya bahasa, gaya baju, gaya menegur dengan gaya yang bisa diterima anak. Keempat, jadilah pendengar yang baik. Upayakan Anda adalah orang pertama yang mengetahui masalah yang sedang dihadapi anak.
