Bisnis.com, JAKARTA - Label perhiasan ternama asal New York Tiffany & Co meluncurkan koleksi terbaru dan perdana bernama HardWear. Selama hampir dua abad di industri mode, koleksi terbaru ini dipersembahkan untuk laki-laki maupun perempuan.
Dikampanyekan oleh penyanyi Lady Gaga, koleksi HardWear ini pun laris manis di pasaran. Bahkan, tahun ini, HardWear mendominasi penjualan Tiffany & Co tahun ini.
Marketing and Public Relation Tiffany & Co Indonesia Miranda Ng mengatakan, HardWear menjadi koleksi yang paling banyak digemari tahun ini, termasuk di Indonesia. "Yang paling digemari tahun ini HardWear karena koleksi paling baru," ungkapnya.
Tak hanya itu, tampilan berbeda dan lebih berani juga menjadi alasan utama kenapa koleksi tersebut banyak digemari. Tak heran jika sejak peluncurannya April lalu, koleksi ini langsung hits di berbagai negara.
HardWear memang berbeda dari koleksi sebelumnya lantaran didesain dengan ukuran lebih bold dengan ukuran-ukuran cukup besar. Terbuat dari material silver dan gold, koleksi ini melengkapi tampilan gaya sekaligus klasik bagi siapapun yang memakainya.
Mengenai koleksi tersebut, Miranda Ng mengatakan terinspirasi dari koleksi arsip Tiffany & Co pada 1976 bernama chainball. Namun di 2017, koleksi tersebut diangkat lagi dan dipadukan menjadi HardWear.
Mengenai desain perhiasan, tambahnya, terinspirasi dari New York, AS, yang memiliki banyak gerbang, banyak rantai dan gembok serta banyaknya bangunan yang diruntuhkan dengan bola besi. "Inspirasinya dari Kota New York sendiri."
Di koleksi ini tersedia berbagai macam item perhiasan, seperti kalung, cincin, anting, dan gelang yang didominasi dengan desain sederhana berbentuk rantai, gembok, ataupun bulat seperti bola penghancur gedung.
Perhiasan ini juga dapat menjadi inspirasi Anda yang ngin memberikan kado spesia di momen Natal ini.
