Sirih Merah
Sirih merah atau rempah dengan nama latin Piper ornatum ini berasal dari Sulawesi. Rempah sirih merah ditumbuhkan untuk dedaunannya yang memukau. Sirih merah yang langka ini memiliki daun dengan titik-titik perak, merah muda, dan hijau.
Sejarah Sirih Merah
Sirih merah mempunyai lebih dari 1200 jenis dan terdistribusi secara pantropis tetapi kebanyakan tumbuh di wilayah neotropis. Lebih dari 400 jenis telah tercatat di kawasan Malesia. Kebanyakan rempah lada berasal dari Asia Selatan dan Tenggara. Sementara itu spesies sirih merah lain dengan nama latin Piper cubeba merupakan tumbuhan asli Indonesia yang tersebar di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan, rempah ini juga menyebar sampai Singapura dan Semenanjung Malaysia.
Ada pula Piper longum tumbuh dengan liar di kaki pegunungan Himalaya di India sebelah Timur Laut. Piper longum dibudidayakan secara luas di India dan Sri Lanka, tetapi hanya terkadang di lokasi lainnya, termasuk Asia Tenggara. Piper retrofractum tumbuh dengan liar dimulai dari Thailand, Indo-Cina, Malaysia dan Filipina hingga Maluku, dia juga tumbuh semi liar di Kepulauan Ryukyu.
Kegunaan Sirih Merah
Di Indonesia digunakan dalam upacara keagamaan dan pengobatan tradisional. Disebut-sebut dapat mengobati kanker, hipertensi, dan diabetes.