Bisnis.com, JAKARTA – Menjadi event organizer atau yang jamak disebut EO menjadi salah satu karier yang menarik dan seksi belakangan ini.
Profesi ini terbilang sangat menantang karena kemampuan dalam memanajemen event relatif dikuasai lewat belajar mandiri atau autodidak. Karena itu, dibutuhkan ilmu dan pengetahuan yang perlu dikembangkan bagi siapapun yang ingin terjun ke dunia event organizer.
Menyadari hal tersebut, para pelaku industri event yang tergabung dalam komunitas bernama Backstagers Indonesia mengadakan acara tahunan bertajuk ‘Backstagers Regroup’ yang mewadahi pertemuan para pelaku event untuk berbagi edukasi dan pengalaman.
“Selalu ada titik kita berkumpul. Disitulah titik dimana kita mengukur perkembangan dan kemajuan kita setelah bekerja selama satu tahun,” ungkap Krisnanto Sutrisman, Founder Backstagers Indonesia dalam konferensi pers event Backstagers Regroup ke-4 di Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Pada tahun ini, “Unleashed” menjadi judul dari acara tersebut yang diadakan pada 16—17 Februari 2019 di Cibis Business Park , Jakarta Selatan.
Krisnanto bercerita bahwa event tersebut tidak hanya mempertemukan para pelaku event, namun juga seluruh pecinta dunia marketing event, activation, hingga para pelajar dan mahasiswa. Lebih dari 20 pembicara ahli dalam bidang industri event menjadi fasilitator.
Adapun, topik yang dibahas berupa empat kategori, yakni manajemen event, spesialis, teknikal, dan talkshow. Diharapkan, dari pembelajaran-pembelajaran tersebut akan tercapai pengembangan kemampuan dari para pelaku event di Indonesia. Lebih lanjut, Backstagers Indonesia berharap event tersebut bisa menjadi momentum baru yang memiliki nilai bagi perkembangan industri ekonomi kreatif di Indonesia.
Krisnanto menambahkan bahwa setelah acara tersebut, nantinya akan ada rangkaian acara besar yang bakal digalakkan hingga 2020.