Bisnis.com, JAKARTA--Keputusan mundurnya personel K-Pop Band BIGBANG, Seungri, dari dunia hiburan disebut diambil tanpa melalui persetujuan pihak agensi YG Entertainment.
Hal tersebut diungkapkan oleh seorang sumber dari YG Entertainment kepada media lokal Korea Selatan, YTN. Sumber tersebut mengatakan, keputusan pensiun merupakan keputusannya sendiri.
"Pengumuman pensiun Seungri bukan keputusan yang dibuat setelah berkonsultasi dengan YG, tetapi keputusan yang dibuat sendiri," ujar sumber tersebut seperti dilansir dari Soompi, Senin (11/3/2019).
Sumber tersebut menuturkan, Seungri berada dalam kondisi tertekan. Terlebih kasus yang tengah menimpanya terjadi tepat sebelum kegiatan wajib militernya. Seungri rencananya akan melaksanakan wajib militernya pada 25 Maret mendatang.
Padahal menurutnya, selama 1,5 bulan investigasi yang dilakukan pihak kepolisian belum menunjukkan rincian pasti yang mengungkapkan Seungri bersalah dalam kasus yang menimpanya. Namun Seungri merasa khawatir skandal yang menimpanya menyakiti orang-orang di sekitarnya.
“Sejujurnya, tidak ada rincian pasti telah diungkapkan tentang Seungri selama satu setengah bulan terakhir penyelidikan polisi. Seungri merasa lebih bersalah karena menyebabkan kerusakan pada orang-orang di sekitarnya," kata sumber tersebut.
Adapun selama sebulan terakhir ini, Seungri tersandung dalam kontroversi skandal prostitusi kelab malam, Burning Sun. Dia diduga menyediakan jasa pelacur kepada investor asing di kelab malam miliknya tersebut.
Atas kasus ini pun, Seungri ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian setempat pada Minggu (10/3/2019). Menyusul penetapannya tersebut, Seungri mengumumkan akan pensiun dari dunia hiburan melalui akun Instagramnya.
