Ilustrasi menabung/Istimewa
Health

7 Cara Mengajari Anak Berhemat dan Menghargai Uang

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 19 Maret 2019 - 11:57
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu aspek pengasuhan yang paling penting adalah mengajari anak Anda pentingnya uang, dan yang lebih penting, bagaimana mereka menghargai uang dan tidak menjadi boros.

Karena pelajaran mengenai hal ini tidak diajarkan di sekolah maupun di universitas.

Jadi, pelajaran untuk menghargai uang dan manfaat dari tabungan serta berhemat sedianya dilakukan orang tua sejak dini pada anak-anak mereka.

Ada beberapa cara mengajarkan anak soal uang dan menghargai uang, berikut beberapa di antaranya menurut timesofindia.com:

1. Beri contoh

Sebagai orang tua, Anda perlu memberi contoh yang baik dalam hal membelanjakan dan menabung dengan bijak. Ini sangat penting jika Anda sendiri seringkali mengajukan pinjaman. Mulai dari pinjaman rumah, pinjaman mobil atau bahkan hutang kartu kredit, tapi  Anda tidak ingin anak-anak Anda mengulangi kesalahan yang sama seperti yang Anda lakukan.

Tidak pernah ada kata terlambat untuk mulai mempraktekkan apa yang Anda khotbahkan. Sederhananya, jika Anda ingin anak-anak Anda memahami nilai uang dan membelanjakannya hanya jika perlu, Anda harus melakukan hal yang sama sendiri. Ini sangat penting karena anak-anak merespons tindakan Anda dan bukan kata-kata Anda.

2. Ajari mereka konsep menabung

Jika Anda ingin menanamkan pentingnya penghematan, cara paling sederhana untuk melakukannya adalah menyimpan 2 toples yang berbeda, masing-masing diberi label ‘tabungan’ dan ‘pembelanjaan’. Jadi, berapa pun uang yang didapat anak Anda pada hari ulang tahun, untuk menyelesaikan tugas-tugas atau oleh kerabat yang mengunjungi rumah Anda, ajarkan anak Anda untuk membaginya secara merata antara dua toples.

3. Ajari mereka bagaimana menyusun anggaran

Ketika Anda menyerahkan uang saku untuk anak Anda pada bulan itu, ajari mereka untuk mengelolanya dengan cara yang berlangsung selama sebulan penuh. Tahan keinginan untuk memberi mereka uang tambahan jika mereka menghabiskan uang saku mereka tanpa menghitung anggaran mereka untuk sisa hari itu.

4. Buat mereka menabung untuk sesuatu yang SANGAT mereka inginkan

Baik itu permainan terbaru atau figur aksi yang mereka idamkan selama berhari-hari, Anda perlu mengajari anak Anda untuk menabung untuk sesuatu yang benar-benar mereka inginkan. Ketika Anda melakukannya, Anda sebenarnya membuat mereka belajar seni menunggu untuk membeli sesuatu yang mahal. Dengan cara ini mereka akan belajar bagaimana menahan dorongan berbelanja impulsif di kemudian hari.

5. Ajari mereka untuk mencatat pengeluaran mereka

Aspek penting lain dari belajar cara menghemat uang adalah untuk mengajari mereka cara mengawasi pengeluaran mereka secara tertulis. Beri mereka buku catatan keuangan dan minta mereka mencatat pengeluaran mereka. Juga, dorong mereka untuk menyimpan kwitansi dan tagihan untuk pemeriksaan silang nanti.

6. Bantu mereka menunjukkan tujuan di balik iklan

Merupakan pemandangan umum untuk melihat anak-anak tertarik pada iklan di televisi dan mendambakan hal yang sama. Adalah tanggung jawab orang tua untuk mengajarkan kepada anak mengapa iklan dibuat hanya untuk menjual produk dan tidak boleh menjadi sesuatu yang harus diinginkan seseorang.

Anda juga dapat mengajari mereka tentang trik-trik penjualan yang digunakan untuk memikat konsumen agar membeli lebih banyak produk.

7. Ajari mereka bahwa uang TIDAK mudah didapat

Salah satu pelajaran paling penting yang dapat Anda ajarkan kepada anak Anda adalah betapa sulitnya untuk mendapatkan uang dan betapa mudahnya menghabiskan semuanya dalam sekali jalan.

Anda harus memberi tahu mereka bahwa uang tidak muncul secara ajaib karena dibutuhkan banyak kerja keras dan kerja keras. Salah satu cara praktis untuk mengajar anak Anda adalah memberinya uang untuk melakukan beberapa pekerjaan rumah tangga atau menjalankan tugas seperti membersihkan piring, menyirami tanaman dan berbelanja bahan makanan dll.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : timesofindia.com
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro