Bisnis.com, JAKARTA--Pembawa acara terkenal Oprah Winfrey menilai sosok istri Pangeran Harry, Meghan Markle, telah digambarkan secara tidak adil oleh media massa.
Selama kehamilannya, Duchess of Sussex itu menjadi target pemberitaan yang tidak menyenangkan, mulai dari tuduhan perilakunya yang "sulit" terhadap staf istana, hingga kabar keretakan hubungan dengan ayahnya, Thomas Markle, dan saudari iparnya, Kate Middleton, yang belum terkonfirmasi. Meghan Markle juga menjadi target berbagai komentar rasis pada akun media sosial keluarga kerajaan.
"Kurasa dia digambarkan tidak adil," kata Winfrey tentang Meghan dalam wawancara dengan CBS This Morning yang dikutip dari E!News, Kamis (11/4/2019).
"Saya merasa bahwa jika orang benar-benar mengenalnya, mereka akan tahu bahwa dia bukan hanya seperti yang kita anggap sebagai anggun dan dinamis dan memegang posisi itu, tapi dia memiliki hati yang indah, hangat, dan penuh kasih. Saya lihat semua pers menggila di sekitarnya, dan saya pikir itu benar-benar tidak adil," sambung Oprah.
Oprah mengungkapkan bahwa Meghan sebenarnya tidak pernah membaca komentar atau artikel apapun tentang dirinya. Menurut Oprah, hal itu luar biasa terlepas dari segala pemberitaan yang terjadi.
Oprah Winfrey adalah teman dari ibu Meghan. Oprah juga menghadiri pernikahan Meghan dengan Pangeran Harry tahun lalu.
Sementara itu, seperti diberitakan Reuters, Oprah Winfrey dan Pangeran Harry tengah bekerja sama memproduksi sebuah film dokumenter mengenai kesehatan mental di platform milik Apple pada 2020.
Nantinya, film dokumenter itu akan membagikan kisah global mengenai semangat manusia yang tak tertandingi melawan tempat-tempat paling gelap dalam hidupnya dan kesempatannya untuk memahami diri sendiri dan orang lain di sekitar dengan lebih baik.
