Bisnis.com, JAKARTA – Aktris internasional Kim Kardashian menyatakan bahwa dirinya sedang belajar untuk menjadi seorang pengacara peradilan pidana dan berencana mengikuti ujiannya pada 2022.
Dalam upayanya itu, Kardashian mulai dengan proses magang selama 4 tahun di sebuah firma bukum di San Fransisco. Disana dia berperdan dalam pembebasan seorang dari penjara Alice Marie yang dituduh menggunakan narkoba.
Dia menuturkan bahwa perannya dalam pembebasan tersebut membuatnya berada dalam posisi di sebuah pengadilan di Roosevelt. Dari situ lah dia merasa perlu belajar lebih banyak tentang hukum.
“Saya harus berpikir panjang dan keras tentang hal ini,” katanya seperti dikutip dari The Guardian, Kamis (11/4).
Tujuan Kardashian untuk terjun ke dunia hukum adalah untuk berupaya untuk memperbaiki sistem yang telah ada menjadi lebih baik lagi, sehingga tidak banyak orang salah dijatuhi hukuman tertentu sebagai pelaku kejahatan.
Ketertarikan Kim Kardashian pada hukum bakal mebuatnya mengikuti jejak ayahnya, yani Robert Kadarshian yang merupakan anggota tim pertahanan OJ Simpson.
“Pada akhir pekan mereka [ayahnya dan tim] mengunakan rumah kami sebagai kantor. Pada saat itu juga aku selalu mengintip dan memeriksa tentang hal-hal yang ingin saya ketahui,” ujarnya.
Adapun, saat ini Kardashian dibimbing oleh dua pengacara, yaitu Jessica Jackson dan Erin Haney, yang membantuinya mencatat 18 jam studi mingguan yang diawasi ketat.
Dia bercerita pada tahun pertamanya belajar hukum ada tiga mata pelajaran yang diulas, hukum pidaha, gugatan, dan kontrak.
“Gugatan adalah yang paling membingungkan, kontrak yang paling membosankan, dan hukum pidana yang bisa saya lakukan dalam tidur. Tapi dalam tes pertama, saya mendapat nilai 100,” kata Kardashian.
