Bisnis.com, JAKARTA – Brand fesyen asal Jepang milik fast Retailing Co, Ltd., Uniqlo meluncurkan koleksi LifeWear Musim Gugur/ Musim Dingin 2019.
Koleksi terbaru yang mengujung konsep ‘new form follow function’ ini mengekspresikan prinsip dari desain modern yang muncul pada awal abad ke-20 dan diterjemahkan ke dalam tiga konsep budaya, yaitu the outdoors, work & craft, dan art & design.
Presiden Direktur PT Fast Retailing Indonesia Naoki Kamogawa mengungkapkan bahwa Uniqlo menggunakan prinsip tersebut dengan perspektif baru yang kemudian diterjemahkan ke dalam koleksi musim gugur/ musim dingin 2019.
“Koleksi ini berupa desain dari pakaian yang berevolusi dengan keberagaman gaya hidup, yang diterjemahkan menjadi siluet yang lebih nyaman,” tuturnya, Rabu (31/7/2019).
Untuk menciptakan keberagaman inovasi, dalam koleksi tersebut, Uniqlo turut berkolaborasi dengan brand lain, seperti Ines de la Fressange dan Hana Tajima.
Ines de la Fressange memberi warna untuk Uniqlo dengan menyajikan pakaian yang memiliki siluet yang terkesan sporty, tetapi elegan. Siluet tersebut terinspirasi dari arsitektur rumah di Switzerland, serta skandinavian pattern. Adapun, warnanya cenderung fall winter.
Sementara itu, Hana Tajima mempersembahkan koleksinya untuk Uniqlo dengan menawarkan pakaian yang sederhana, nyaman, dan mudah dipadupadankan untuk semua wanita dari beragam latar belakang, umur, ras, budaya, dan keyakinannya.
Koleksi musim gugur/ musim dingin 2019 ini secara umum dapat digunakan untuk bekerja sekaligus bermain atau traveling, dan tentunya sangat cocok untuk kaum urban.
