Bisnis.com, JAKARTA – Film Star Wars: The Rise of Skywalker (2019) diperkirakan berhasil menarik jumlah penonton terbanyak dalam persaingan Hari Natal di pasar domestik Amerika Utara. Film juga diproyeksikan kembali memuncaki box office akhir pekan ini.
Dilansir dari The Hollywood Reporter, Kamis (26/12/2019) film kesembilan dari waralaba luar angkasa itu diperkirakan mengumpulkan pendapatan box office sekitar US$35 juta pada pemutaran 25 Desember.
Dengan jumlah tersebut, film mencatatkan diri sebagai pertunjukan terbaik kedua sepanjang masa di Hari Natal, di belakang film Star Wars: The Force Awakens (2015) yang mengumpulkan pendapatan sebesar US$49,3 juta.
Adapun, selain film Star Wars anyar itu, beberapa judul yang meramaikan pemutaran Natal di Amerika Utara termasuk film rilisan lama seperti Jumanji: The Next Level (2019), Bombshell (2019), dan Cats (2019).
Tak ketinggalan film-film anyar juga meramaikan hari penting tersebut, misalnya saja Little Women (2019) yang diperkirakan memulai debutnya pada Hari Natal dengan pendapatan antara US$7 juta hingga US$8 juta.
Film rilisan terbaru lainnya adalah Uncut Gems (2019) yang diproyeksikan berhasil mengumpulkan US$6 juta pendapatan awal dan film animasi Spies in Disguise (2019) dengan perkiraan pendapatan Natal sebesar US$5 juta.
Selain berhasil memuncaki raihan penjualan tiket Hari Natal, Star Wars: The Rise of Skywalker besutan sutradara J.J. Abrams juga diprediksi masih akan memuncaki box office akhir pekan ini atau pekan terakhir Desember.
Pada minggu sebelumnya atau pada pekan pertama perilisannya, Star Wars berhasil merajai penjualan tiket dengan pendapatan sekitar US$177,4 juta. Angka yang cukup tinggi, kendati tidak bisa memenuhi ekspektasi tertinggi.
Berdasarkan catatan Box Office Mojo, hingga saat ini film pamungkas waralaba Star Wars tersebut telah mengantongi pendapatan total sebesar US$433,54 juta di pasar domestik dan internasional.
