Bisnis.com, GUNUNGKIDUL - Ribuan wisatawan menikmati masa liburan Natal dan Tahun Baru 2020 (Nataru) di sejumlah objek wisata di Gunungkidul. Dari sekian banyak objek wisata yang ada, pantai masih menjadi primadona.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Antonius Hary Sukmono, menyatakan angka kunjungan wisatawan paling ramai masih ada di objek wisata pantai. Dengan tingginya minat wisatawan, Hary mengimbau agar wisatawan tetap waspada dan berhati-hati saat berada di pantai dengan menaati aturan yang berlaku. Sebab, cuaca mendekati akhir tahun kurang bersahabat.
"Kami sudah bekerja sama dengan Tim SAR dan personel lainnya untuk membantu dalam rangka pengamanan keselamatan pariwisata," kata dia Hary kepada Harian Jogja, Minggu (29/12/2019).
Dengan banyaknya wisatawan yang berlibur ke Bumi Handayani, Harry berharap target pendapatan asli daerah (PAD) di sektor pariwisata saat libur Nataru yang dipatok Rp2,1 miliar bisa tercapai.
Kasi Obyek dan Daya Tarik Wisata Dinpar Gunungkidul, Aris Sugiyantoro, menuturkan jajarannya berkoordinasi dengan instansi terkait hingga tingkat desa sebagai pelaku wisata di masing-masing objek guna menjamin kenyamanan dan ketenangan wisatawan saat berlibur di Gunungkidul. Jaminan kenyamanan ini mulai dari penarikan beas parkir hingga harga makanan. "Semua pokdarwis sudah kami imbau agar melayani wisatawan dengan baik," ujarnya.
Imbauan tersebut, kata Aris, tidak menyasar langsung kepada para pelaku wisata dan kuliner, tetapi melalui ketua pokdarwis selaku pembimbing anggotanya di lapangan yang bersentuhan langsung dengan wisatawan. "Isi imbauan seperti pemilik rumah makan harus mencantumkan harga makanan, sewa gazebo juga mencantumkan tarif dan lainnya," katanya.
