Bisnis.com, JAKARTA - Kepergian Didi Kempot meninggal duka yang mendalam, termasuk dalam sanubari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Putra sulung presiden ke-6 RI juga merasakan duka yang mendalam. Pria yang akrab disapa AHY ini masih terngiang-ngiang lagu berjudul Sewu Kutho yang sering dinyanyikan oleh Didi Kempot.
Lagu Sewu Kutho bercerita tentang kekasih yang pergi dan tidak tahu lagi di mana keberadaannya. Walaupun telah melewati seribu kota dan bertanya kepada seribu orang, tetapi kekasihnya tak juga ditemui dan tak kembali.
Biasanya, setiap orang yang mengerti bahasa Jawa akan merasakan kepedihan dari lirik lagu Sewu Kutho. Berikut potongan liriknya:
Sewu Kutho uwis tak liwati
Sewu ati tak takoni
Nanging kabeh Podo ra ngerteni
Lungamu neng endi
Pirang tahun anggonku nggoleki
Seprene durung biso nemoni
Wis tak coba nglaliake jenengmu soko atiku
Sak tenane aku ora ngapusi
Isih tresno sliramu
"Turut berduka cita atas meninggalnya seniman kebanggaan kita @didikempotid. Karyanya tak hanya dicintai masyarakat Jawa, tapi juga di Suriname, Belanda & anak muda saat ini," tulis AHY melalui akun twitter.
"Lagu Sewu Kutho masih menempel di telinga saya sejak masa di Akmil. Semoga amal ibadah beliau di terima Allah SWT."
Turut berduka cita atas meninggalnya seniman kebanggaan kita @didikempotid. Karyanya tak hanya dicintai masy Jawa, tapi jg di Suriname, Belanda & anak muda saat ini. Lagu “Sewu Kutho” msh menempel di telinga saya sejak masa di Akmil. Semoga amal ibadah beliau di terima Allah SWT. pic.twitter.com/X7QJLGaOJM
— Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (@AgusYudhoyono) May 5, 2020