Bisnis.com, JAKARTA -- Setiap menjelang lebaran, masyarakat identik memberikan parsel maupun hampers kepada kerabat dekat sebagai hadiah untuk perayaan Hari Raya Idul Fitri.
Tren mengirim hampers pada Ramadan yang kali ini berada di tengah Pandemi Covid-19 tetap sama bahkan telah menjadi tren. Berdasarkan data Google Tren terjadi peningkatan topik "hampers" tiga kali lipat selama fase minggu ke 3 dan ke 4 Ramadan.
Data Google Trend juga menunjukkan jenis hamper yang sering dicari ialah paket kue lebaran, pernak-pernik greeting card, hingga jenis packing hampers yang unik. “Namun, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini, permintaan hampers dilakukan secara online dan dikirimkan langsung pada penerima,” ujar Yuswohady,
Managing Partner Inventure, dalam laporan Digital Lebaran Marketing & Lebaran Consumer Behavior Shifting During Covid-19 yang diterima Bisnis, Jumat (22/5/2020).
Ini menjadi peluang yang banyak dimanfaatkan oleh sejumlah brand yang berlomba-lomba memberikan layanan hampers online, mulai dari produk makanan dan minuman, perlengkapan ibadah, perawatan tubuh, hingga perlengkapan makan.
Beberapa brand seperti Breadtalk, The Harvest, The Body Shop hingga peritel Lottemart agresif membuat hampers yang dapat dipesan secara online dan dapat dikirim langsung kepada konsumen.
"Toko online seperti Tokopedia, Blibli, Shopee, atau Elevenia ikutan berebut kue di bisnis kagetan yang marak jelang lebaran ini. Semuanya menawarkan kepraktisan berbelanja online," tuturnya.
