Bisnis.com, JAKARTA - Ketombe adalah masalah umum pada anak-anak yang menyebabkan iritasi dan gatal-gatal di kulit kepala.
Anak-anak biasanya bermain di luar ruangan, sehingga mereka lebih rentan terhadap masalah kulit terkait debu dan debu, termasuk ketombe. Orang tua mungkin bertanya-tanya apakah mereka bisa menggunakan sampo anti ketombe dan menghilangkan serpihannya.
Namun, debu bukanlah satu-satunya alasan mengapa anak bisa berketombe. Dikutip dari Parenting Firstcry, Selasa (18/8/2020), kita akan membahas apa ketombe, berbagai penyebabnya, gejala dan pengobatannya.
Apa itu ketombe?
Ketombe pada dasarnya adalah kulit mati yang ditemukan di kulit kepala atau di rambut seseorang, yang biasanya menghasilkan serpihan putih atau bahkan rasa gatal. Tetapi dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, kondisi serius seperti dermatitis seboroik dapat terjadi, yang dapat menyebabkan peradangan pada kulit kepala.
Di bawah ini, kami akan membahas beberapa penyebab ketombe pada anak. Berbagai penyebab ketombe pada anak-anak antara lain:
1. Keramas yang Tidak Benar
Terkadang saat kita keramas rambut anak-anak kita, sel-sel kulit mati yang seharusnya terbilas tetap tertinggal karena mencuci kepala yang tidak benar. Hal ini menyebabkan terjadinya penumpukan kulit mati di kulit kepala sehingga menimbulkan ketombe.
2. Malnutrisi
Malnutrisi pada anak-anak adalah penyebab ketombe yang paling umum. Anak-anak lebih suka makan lebih banyak camilan atau junk food yang tidak sehat daripada makanan bergizi lengkap, yang menyebabkan gatal-gatal atau ketombe di kulit kepala.
3. Kepekaan terhadap Produk Rambut
Terkadang, produk rambut yang Anda gunakan mungkin tidak cocok untuk anak Anda, yang menyebabkan masalah ketombe. Cobalah untuk mengubah produk, tetapi lebih suka melakukannya hanya setelah berkonsultasi dengan dokter.
4. Malassezia
Ini adalah jamur mirip ragi, yang bila tumbuh dengan cepat, menyebabkan gangguan pertumbuhan alami sel. Ini, pada gilirannya, menyebabkan ketombe dan kulit kepala gatal. Penyakit tertentu atau perubahan hormonal pada anak umumnya menjadi penyebab munculnya jamur tersebut.
5. Dermatitis Seboroik
Penyakit ini juga dikenal sebagai eksim, yang menyebabkan peradangan pada kulit. Jenis kelainan kulit ini tidak mudah hilang, tetapi ketombe adalah bentuk yang lebih ringan dari kondisi ini pada anak-anak, dengan implikasi yang tidak terlalu serius.
Tanda dan gejala ketombe pada anak:
- Serpihan putih kering yang terlihat di kulit kepala atau pakaian anak Anda.
- Adanya serpihan berminyak di kulit kepala.
- Rasa gatal terus menerus di area kulit kepala.
- Bercak merah di kulit kepala baik yang disebabkan karena rasa gatal atau ketombe yang berlebihan.
Bisakah Ketombe Membahayakan Kulit Kepala Anak?
Dalam kebanyakan kasus, ketombe ringan adalah hal yang mengganggu anak Anda, dan tidak terlalu memengaruhi area kulit kepala. Namun pada kasus tertentu yang jarang terjadi, seperti dermatitis seboroik, eksim, Malassezia atau psoriasis, area kulit kepala meradang dan berubah menjadi merah. Dalam kasus seperti itu, penting untuk berkonsultasi dengan spesialis perawatan kulit untuk bantuan yang efektif.