Bisnis.com, JAKARTA - Keripik dan cokelat menjadi camilan yang sangat disukai saat untuk menghilangkan rasa lapar.
Namun camilan tersebut bisa dikonsumsi dengan porsi yang pas. Mengonsumsi makanan ringan tanpa takaran yang tepat akan berdampak buruk pada kesehatan kita dan akan menjadi lebih buruk, bila tidak memperhatikan porsi makan.
Konsumsi makanan ringan tanpa kontrol porsi dapat berakibat sangat buruk bagi kesehatan kita secara keseluruhan. Camilan dapat meningkatkan risiko kadar gula darah tinggi. Berikut ini beberapa jajanan yang paling umum dan ukuran porsinya yang pas bagi tubuh:
1. Cokelat
Tidak ada yang bisa menolak cokelat yang lezat, lembut dan lembut untuk dinikmati secara berlebihan selama waktu ngemil. Namun, ini juga butuh porsi yang ketat. Jadi, makanlah hanya 5 bongkah coklat yang merupakan 47,2 gram memberikan 133 kalori Anda.
2. Keripik
Orang dewasa dan anak-anak suka makan keripik kentang asin untuk ngemil, tapi harus ada porsi yang ketat. Alih-alih menghabiskan seluruh paket, makan hanya 13 keripik atau 30 gram saja. Dengan cara ini Anda hanya mengonsumsi 154 kalori selama waktu ngemil Anda.
3. Sereal
Sereal dianggap sebagai salah satu pilihan termudah untuk sarapan. Tapi bagaimana dengan porsinya? Alih-alih mengisi mangkuk dengan sereal di pinggirnya, konsumsi hanya 30 gram yang merupakan 115 kalori.
4. Jelly beans atau permen
Permen memiliki rasa manis. Ada harus bersikap tegas dengan diri sendiri yakni hanya memakan, paling banyak 10 jelly beans atau setara 25 gram, dengan jumlah kalori mencapai 92 kalori.
5. Minuman dingin
Setelah makan berat, kita sering suka meneguk minuman ringan favorit yang manis dan bersoda. Hal tersebut tidak akan dilarang secara ekstrim, tetapi Anda hanya boleh mengonsumsi sekitar 250 ml, demi menjaga kesehatan Anda.
Mengutip dari Pinkvilla pada Selasa (29/9/2020), bahwa semua camilan, mulai dari keripik hingga minuman ringan, semuanya baik-baik saja untuk dinikmati dalam jumlah sedang. Namun, yang perlu diingat adalah perhatikan baik-baik porsi makan Anda.