Bisnis.com, JAKARTA – Pandemi Covid-19 membuat kebiasaan orang-orang di seluruh dunia berubah, tak terkecuali di Indonesia. Selama berada di rumah, aktivitas yang banyak dilakukan ternyata adalah mengakses media sosial.
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh perusahaan teknologi asal Perancis, Criteo pandemi yang merebak sejak awal Maret 2020 itu 70 persen pengguna ponsel pintar di Indonesia meningkatkan alokasi waktunya untuk berselancar di media sosial.
Direktur Komersial untuk Konsumen Skala Besar Asia Tenggara Criteo Pauline Lemaire memaparkan sebanyak 70 persen pengguna ponsel pintar di Indonesia meningkatkan waktu mereka di aplikasi jejaring sosial, diikuti oleh siniar (podcast), musik dan audio sebesar 51 persen dan bermain gim 41 persen.
“Sekitar 56 persen konsumen mengunduh aplikasi jejaring sosial selama periode pemutus penyebaran Covid-19 di Indonesia. Aplikasi jejaring sosial adalah aplikasi yang paling banyak diunduh sebelum Covid-19, diikuti oleh siniar, musik dan audio, dan gim,” katanya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Bisnis pada Kamis (1/10/2020).
Lemaire menyebut pengguna ponsel pintar di Indonesia menyukai aplikasi hiburan. Hampir separuhnya telah mengunduh aplikasi game pada kuartal terakhir.
Masih dari survei yang sama, disebutkan bahwa sepertiga pengguna ponsel pintar di Indonesia menggunakan aplikasi konferensi video selama beberapa kali dalam seminggu, 32 persen menggunakan aplikasi keuangan, 31 persen aplikasi produktivitas, dan 28 persen aplikasi pereda stres.
Selain itu, mayoritas orang Indonesia diketahui memiliki lebih dari 10 aplikasi di perangkat selulernya. Sebanyak 41 persen pengguna mengatakan mereka hanya menggunakan 6-10 aplikasi setiap hari, dan 37 persen menggunakan 1-5 aplikasi.