Bisnis.com, JAKARTA – Peran perempuan dan sosok ibu di masyarakat Indonesia tidak perlu diragukan lagi.
Mereka berperan dalam mengatur rumah tangga, menyajikan makanan bergizi untuk keluarga setiap hari, hingga berkarir dan menggerakkan roda ekonomi keluarga.
Connie Ang, CEO Danone Specialized Nutrition Indonesia menyatakan, bahwa perempuan dan ibu memiliki peran ganda di masyarakat dan kami ingin mendukung mereka memenuhi impian di karir maupun memenuhi kebutuhan keluarga.
Dia mengatakan peran ganda di rumah dan tempat kerja ternyata menjadi salah satu dari 6 isu yang dihadapi perempuan di tengah pandemi COVID-19.
Berdasarkan survei Yougov tahun 2017, 55% masyarakat Indonesia tidak memiliki masalah bahwa seorang perempuan yang menikah untuk mengambil peran di tempat kerja walaupun tanpa beban finansial.
Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak dukungan yang diperlukan perempuan dalam mengoptimalkan peran gandanya selama masa pandemi.
"Nutrisi pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dilanjutkan hingga 3000 HPK menjadi perhatian khusus Danone SN Indonesia," ujarnya dalam keterangan tertulisnya terkait peran perempuan dalam rangka hari Ibu yang jatuh 22 Desember mendatang.
Dia menambahkan, untuk mendukung pemberian ASI Eksklusif, Danone SN Indonesia sejak 2017 menerapkan kebijakan cuti melahirkan selama 6 bulan bagi karyawan wanita dan 10 hari bagi karyawan pria. Selain itu, Danone SN Indonesia juga menyediakan fasilitas ruang laktasi di gedung kantor maupun lokasi kerja, day care bagi anggota keluarga karyawan di hari raya khusus, maupun konseling bagi karyawan dari Duta 1000 Pelangi binaan.
Dalam pengembangan karir di Danone SN Indonesia, karyawan perempuan juga memiliki kesempatan yang sama dengan karyawan laki-laki. Saat ini, Danone Indonesia memiliki representasi karyawan perempuan di posisi manajerial sebesar 54% dan laki-laki 46%. Selain itu, tidak ada pembeda sistem gaji dan kesempatan berkarir bagi seluruh karyawan, tegas Connie.
“Kami juga mengembangkan program keberlanjutan terkait pemberdayaan perempuan, ekonomi lokal, edukasi nutrisi, maupun kegiatan lainnya yang bisa mendukung peran ganda perempuan di masyarakat,” tambah Connie.