Bisnis.com, JAKARTA - Risiko terkena kanker serviks bagi wanita sangat besar. Bahkan, bisa terjadi bagi mereka yang hanya melakukan hubungan seksual dengan satu pasangan seumur hidupnya.
Spesialis Ginekologi Onkologi dari Rumah Sakit (RS) Kanker Dharmais, Widyorini Lestari Hutami, mengatakan kanker serviks ditularkan melalui hubungan seksual. Tidak peduli apakah hanya dengan satu pasangan atau lebih.
"Infeksi HPV (Human Papilloma Virus) masuk ke salam sel serviks melalui hubungan seksual. Mau single ataupun tidak," ujarnya dalam diskusi virtual, Sabtu (30/1/2021).
Dia menerangkan, penyakit menular seksual seperti sifilis memang biasanya akibat hubungan seksual yang bebas atau lebih dari satu pasangan, namun tidak halnya dengan virus HPV penyebab kanker serviks.
"Karena virus HPV tidak bisa hilang dengan sendirinya," imbuhnya.
Virus HPV, kata Widyorini, bisa berada di sejumlah tempat, misalnya di toilet umum.
"Tapi, masuk ke sel serviks melalui hubungan seksual. Bahkan, ada kasus virus HPV ditemukan pada anak. Mungkin dari orangtua yang tidak cuci tangan setelah dari toilet," tuturnya.
Widyorini menyebut, kanker serviks memang terbilang multifaktor, termasuk menikah usia muda dan melahirkan banyak anak.
Sebelumnya kanker ini menyasar usia 40-50 tahun.
"Tapi, beberapa tahun terakhir bergeser usia 30 tahun bahkan di usai di bawah 30 tahun," tuturnya.