Bisnis.com, JAKARTA - Gejala virus corona (Covid-19) pada anak bisa saja muncul seperti gejala demam hingga kejang-kejang, bahkan bisa menyebabkan kelumpuhan.
Mengutip dari Times of India, Rabu (24/1/2021), para peneliti menemukan bahwa gejala virus corona jangka panjang pada anak, tampak seperti gejala flu biasa dan kesulitan hidung tersumbat dan gangguan pernapasan. Namun, ada juga mengalami demam hingga kelumpuhan.
Sementara itu, studi lain yang dilakukan di Inggris untuk melacak pasien virus corona (Covid-19) pediatrik juga telah menetapkan hubungan yang mengejutkan, risiko masalah kesehatan yang melumpuhkan seperti kelumpuhan, kejang, juga sakit kepala akut.
Baca Juga Kenali 4 Gejala Long Covid-19 pada Anak |
---|
“Para ahli khawatir bahwa prevalensi risiko Covid-19 yang lama pada anak-anak, akan semakin mengejutkan,” seperti dikutip.
Pandemi virus corona telah memperpanjang penutupan kembali sekolah dan institusi pendidikan. Lalu, jumlah kasus yang mengejutkan secara global, pandemi Covid-19 juga telah memengaruhi kesehatan mental anak-anak dan siswa sekolah.
Kondisi kesehatan kronis dan gejala virus corona yang berkepanjangan juga dapat berarti bahwa mereka memerlukan perawatan jangka panjang, bantuan untuk mengelola gejalanya.
Selain itu, ada juga anak-anak yang mengalami gangguan dalam konsentrasi, kebingungan dan kabut otak. Gejala ini juga dapat memengaruhi fungsi kognitif, juga dapat menguras tenaga anak dan menurunkan kualitas hidup.
Menurut temuan berbasis penelitian, sekitar 10 persen anak-anak dilaporkan menderita masalah memori, lebih sering merasa lelah, dan kesulitan berkonsentrasi.