Bisnis.com, JAKARTA - Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, hingga penyakit arteri perifer (PAD). Oleh karena itu, penting untuk mengetahui gejala bahwa kolestrol Anda tinggi agar bisa ditangani dengan baik.
Kolesterol adalah zat lemak yang ditemukan dalam darah, dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa dengan menyumbat arteri. Serangan jantung mungkin salah satu risiko dari kolestrol yang tinggi, namun komplikasi lain yang juga patut dikhawatirkan adalah penyakit arteri perifer (PAD). PAD dimulai ketika kolesterol jahat (LDL) berpindah dari darah ke dinding arteri.
Menurut Harvard Health banyak pasien PAD yang tidak memiliki gejala sama sekali tetapi beberapa orang mengalami gejala di kaki. Oleh karena itu, nyeri kaki adalah salah satu gejala kolestrol tinggi yang paling umum.
Baca Juga Cara Mencegah Serangan Jantung |
---|
Mereka yang kolestrolnya tinggi, sulit mengangkat kaki ke atas ketika berbaring di tempat tidur, khususnya pada malam hari. “Jika penyakit berkembang, rasa sakit bisa menjadi konstan dan tidak lagi lega dengan duduk atau berdiri. Pasien dengan PAD sedang hingga berat juga dapat mengembangkan bisul atau masalah kulit lainnya di kaki dan tungkai mereka,” tulis badan kesehatan itu dilansir dari Express UK, Selasa (6/4/2021).
Harvard Health juga mencatat gejala lain seperti rasa dingin di tungkai bawah atau kaki terutama jika dibandingkan dengan sisi yang lain, perubahan warna kaki
Kemudian rambut rontok atau pertumbuhan rambut yang lebih lambat di kaki dan tungkai, pertumbuhan kuku kaki lebih lambat, kulit mengilap di kaki, hingga disfungsi ereksi pada pria.
"Anda harus menemui dokter umum jika Anda mengalami nyeri kaki berulang saat berolahraga," saran NHS menambahkan.
Banyak orang secara keliru mengira gejala ini hanya bagian dari bertambahnya usia. “PAD biasanya didiagnosis melalui pemeriksaan fisik oleh dokter umum, dan dengan membandingkan tekanan darah di lengan dan pergelangan kaki Anda, "jelas layanan kesehatan di Inggris itu.
Di sisi lain, Mayo Clinic mengatakan ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi. Menurunkan kadar kolesterol tinggi adalah pertahanan lini pertama melawan komplikasi seperti PAD yang berkembang.
Perubahan gaya hidup dapat membantu mengurangi kolestrol jahat di dalam darah dan meningkatkan kekuatan obat penurun kolesterol. Begitu pula dengan sedikit perubahan dalam diet, ini juga dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda.
Salah satu tindakan pencegahan terpenting adalah mengurangi lemak jenuh. Lemak jenuh ditemukan terutama pada daging merah dan produk susu berlemak penuh. "Mengurangi konsumsi lemak jenuh dapat mengurangi kolesterol low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat,” jelas Mayo Clinic.
Anda bisa meningkatkan asupan serat yang dapat mengikat kolesterol dan prekursornya dalam sistem pencernaan kemudian menyeretnya keluar dari tubuh sebelum masuk ke sirkulasi. Anda bisa mengonsumsi gandum, biji-bijian, kacang polong dan kacang-kacangan lainnya, minyak sayur, serta makanan yang diperkaya dengan sterol dan stanol.