Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah menjamin keamanan vaksin covid-19 untuk kelompok lanjut usia, dan mengimbau agar semua lansia segera divaksin.
Alasannya, karena lansia lebih rentan terinfeksi dan berisiko lebih tinggi mengalami gejala yang parah. Menurut data yang dilansir kementerian Kesehatan, 50 persen dari penderita covid yang meninggal adalah lansia.
Pentingnya lansia disuntik vaksin untuk mencegah penularan meskipun risiko terjangkit covid-19 tetap ada setelah disuntik, namun lebih rendah. Kalaupun lansia terjangkit, maka hanya akan muncul gejala klinis ringan.
Mereka yang mendapatkan vaksin covid-19 inipun jika terpapar, maka akan lebih cepat pulih.
“Jangan takut sama vaksinnya, tetapi pada penyakitnya,” ujar Kusnandi Rusmil, ketua tim riset uji klinis vaksin Sinovac.
Per 21 April 2021, program vaksinasi massal sudah mencapai 17 juta suntikan, termasuk untuk masyarakat lanjut usia yang telah mencapai sebanyak 3,2 juta suntikan
Perinciannya, pemberian vaksin dosis pertama sebanyak 2,2 juta (10,54 persen); dan dosis kedua sebanyak 1,0 Juta (4,86 persen) dari target sebanyak 21,5 juta lansia.
Adapun, program vaksinasi untuk lansia di 11 Kabupaten/Kota sudah mencapai di atas 50 persen. Jakarta Pusat termasuk wilayah dengan capaian vaksinasi yang tertinggi (82,95 persen), diikuti Kabupaten Badung (78,21 persen), Jakarta Selatan (76,43 persen), dan Kota Surabaya (69,86 persen).