Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau disuntik vaksin Covid-19 AstraZeneca di sebuah apotek di Ottawa, Ontario, Kanada, Jumat (23/4/2021)./Antara/Reuters-Blair Gable
Health

Mau Disuntik Vaksin AstraZeneca, Simak Syarat Penting Ini

Lukman Nur Hakim
Selasa, 25 Mei 2021 - 14:40
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Teka-teki tentang Vaksin AstraZeneca kembali diungkapkan oleh Guru Besar Universitas Indonesia Profesor Zubairi Djoerban. Dia menyatakan bahwa vaksin Covid-19 dari AstraZeneca tidak boleh digunakan untuk warga berusia di bawah 30 tahun.

Melalui postingan Twitternya ia membeberkan tentang Vaksin AstraZeneca ini yang tidak baik untuk masyarakat berumur dibawah 30 tahun, hal ini disebabkan karena kejadian yang terjadi di Inggris ada beberapa pasien yang mendapat Vaksin AstraZeneca ini meninggal.

“Karena beberapa kejadian di Inggris mengaitkannya dengan pembekuan darah. Ada 79 kasus dari 20 juta dosis vaksin, 19 di antaranya meninggal..” cuit Zubairi seperti dikutip dari akun Twitter-nya @ProfesorZubairi, Jumat (21/5/2021).

Selain itu, menurutnya tidak ada vaksin yang tidak beresiko, namun untuk umur 30 tahun kebawah sebaiknya jangan menggunakan vaksin AstraZeneca. Namun, yang menjadi sorotan adalah cuitan dari netizen yang sudah terlanjur mendapatkan vaksin yabg masih dibawah 30 tahun.

“Prof kalau sudah terlanjur dpt 1 shot bagaimana? dilanjutkan saja atau menggunakan vaksin lain? istri saya d bawah umur 30 tahun dpt jatah dari kantor. memang saat shot pertama efeknya lumayan berat. tp alhamdulillah ga sampai pembekuan darah,” Cuit akun @Naufalf.

Selain itu, ada  juga warganet yang menceritakan efek samping yang sempat dialami setelah disuntik vaksin Astrazeneca.

"Abis vaksin AZ berasa banget sih emg. Badan panas hampir 40 derajat, linu, nyeri sekujur tubuh sampai gak bisa bangun seharian dan gak bisa aktivitas apapun 2 harian. Meanwhile suami yg dpt vaksin sinovac, ga ngerasa apa-apa kecuali ngantuk sama laper lebih dr biasanya," ujar pengguna akun @nabiills.

Seperti diketahui, penggunaan vaksin AstraZeneca batch CTMAV547 di Indonesia dihentikan sementara. Penghentian sementara vaksin AstraZeneca Batch CTMAV547 tersebut merupakan imbas dari kasus kematian salah satu warga DKI Jakarta beberapa waktu lalu. Dan saat ini BPOM masih melakukan uji terhadap vaksin tersebut.


#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun

 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro