Bisnis.com, JAKARTA - Permasalahan Covid-19 masih terus menghantui dunia.
Namun masih saja banyak yang meragukan keakuratan alat test virus tersebut. Itu karena banyak hasil tes yang berbeda.
Bahkan, kini sekarang semua orang memiliki menginterpretasi sendiri semua hasil test Covid-19.
Menurut dr RA Adaninggar SpPD, sejatinya, memang tidak ada alat test yang akurat 100 persen.
"Alat test itu hanya merupakan pemeriksaan penunjang yang membantu dokter mendiagnosis suatu penyakit," tulisnya pada akun Instagram pribadinya @ningzsppd.
Meksipun banyak yang menginterpretasi hasil Covid-19, namun dokter yang akrab disapa Ning itu mengungkapkan bila suatu test seharusnya hanyalah ranah dokter yang memang sudah dilatih untuk mendiagnosis suatu penyakit.
Selain itu, diagnosis suatu penyakit tidak bisa hanya disimpulkan dari hasil test saja, tapi banyak faktor dan data yang diperlukan untuk memutuskan seseorang memang sakit atau tidak.
Dengan begitu akan dapat diketahui langkah pengobatan apa yang akan diberikan.
Maka dari itu, menurut Ning bila hasil test Covid-19 hasil berbeda-beda itu wajar karena ada variasi terkait sensitivitas alat.
Baca Juga https://lifestyle.bisnis.com/read/20210516/106/1394118/baru-abott-keluarkan-alat-tes-antigen-nasal-p |
---|
"Bukan alat testnya yang tidak akurat tapi interpretasinya yang tidak bisa sembarangan," tambahnya.
Maka dari itu, langkah yang paling tepat untuk situasi ini adalah selalu konsultasikan ke dokter ahli setelah menerima hasil test Covid-19.
" Dan para dokter juga diharapkan untuk terus belajar dan jangan malu untuk berkonsultasi pada ahlinya bila menemui kesulitan saat akan menginterpretasikan suatu hasil test Covid-19. Ingat, Dokter mengobati pasien ya bukan mengobati hasil lab," tutup Ning.