Indra Rudiansyah, tim penemu Astrazeneca dari Sarah Gilbert
Health

Cerita Indra Rudiansyah, Tim Sarah Gilbert Penemu Vaksin AstraZeneca Asal Indonesia

Jessica Gabriela Soehandoko
Senin, 19 Juli 2021 - 12:03
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Indra Rudiansyah, menjadi salah satu tim penemu vaksin AstraZeneca-Oxford hingga kini telah didistribusikan ke berbagai negara.

Di Oxford, tim peneliti yang dipimpin oleh Professor Sarah Gilbert dari Institute Jenner telah membuat Vaksin semenjak Januari.

Salah satu dari tim tersebut adalah Indra Rudiansyah, yang berfokus dalam mengembangkan vaksin seperti beberapa efek penyakit yang dapat berpotensi menjadi pandemi yakni salah satunya adalah Covid-19.

Proses dalam membuat vaksin terutama ketika ada virus baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya dan harus bergerak dengan cepat dilakukan dalam proses bertahap.

Dalam proses penemuannya, Gilbert yakin untuk menciptakan vaksin yang dapat melawan Covid-19. Oleh karena itu, maka hal yang dilakukan adalah membutuhkan tim dengan orang-orang yang memiliki banyak perbedaan dengan kemampuan yang berbeda.

Gilbert mengatakan bahwa mereka membutuhkan orang-orang yang ahli dalam imunologi, dan membutuhkan orang-orang yang berkualifikasi secara medis, perawat, ahli statistik, mampu membuat rekayasa, kontrol kualitas, dan membutuhkan siswa-siswa yang sudah dilatih.

Indra Rudiansyah, sebagai salah satu siswa dan menjadi tim yang terlibat merasa senang dan bersyukur untuk terlibat dalam proyek ini. Hal ini dikarenakan dirinya bisa untuk berkontribusi kepada masyarakat terutama dalam melawan pandemi, dan bekerja dengan orang-orang yang bertalenta dan ahli dalam bidangnya.

Dalam proses pembuatan vaksin bukan hanya mengenai bagaimana vaksin tersebut dapat disuntikan ke masyarakat dan dapat meningkatkan imun. Hal yang dipertimbangkan lainnya adalah permasalahan manufaktur sehingga tidak terlalu mahal ataupun membuat vaksin dengan kuantitas yang sedikit dan sulit untuk dikirimkan ke berbagai negara.

Indra Rudiansyah dalam mengambil proyek ini juga melakukan pengorbanan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Namun, dirinya merasa bangga dapat membantu orang banyak, dan membuat keluarganya bangga.

“Saya yakin saya tidak bisa pulang dan menghabiskan waktu selama lockdown bersama keluarga. Namun dengan pengorbanan yang saya temui dan keputusan yang saya buat, saya tidak merasa menyesal terutama dengan fakta saya dapat membantu orang banyak, dan dengan bekerja di proyek ini benar-benar membuat keluarga saya bangga” Ucapnya yang dilansir dari video unggahan Deutsche Bank pada hari Kamis (15/02/21).

Berikut cerita lengkap pengalaman mereka saat mengembangkan vaksin tersebut

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro