Ilustrasi/Dailyedge
Health

Pecinta Junk Food, Begini Tips Konsumsi Makanan Favoritmu dengan Lebih Sehat

Ni Luh Anggela
Kamis, 5 Agustus 2021 - 13:04
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Makanan cepat saji menjadi populer karena makanannya yang murah, nyaman dan rasanya yang enak.

Namun, makanan cepat saji seringkali dibuat dengan bahan yang seringkali dibuat dengan bahan-bahan yang lebih murah seperti daging berlemak tinggi, biji-bijian olahan, dan tambahan gula dan lemak, daripada bahan-bahan bergizi seperti protein tanpa lemak, biji-bijian, buah-buahan segar, dan sayuran.

Makanan cepat saji juga tinggi sodium (alias garam) yang digunakan sebagai pengawet dan membuat makanan lebih beraroma dan memuaskan.
 
Lantas apakah makanan cepat saji itu buruk? Sebenarnya, tidak ada yang namanya makanan ‘buruk’, tetapi ada beberapa makanan yang sebaiknya tidak Anda konsumsi setiap saat. Karena makanan cepat saji  tinggi sodium, lemak jenuh, lemak trans, dan kolesterol, itu bukan sesuatu yang harus sering Anda makan. Makan terlalu banyak dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan masalah seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.
 
Orang juga sering minum soda saat makan makanan cepat saji yang menambah kalori “kosong” (kalori yang tidak membuat Anda merasa kenyang atau memberikan nutrisi apa pun selain gula) ke dalam makanan.
 
Bila Anda salah satu orang yang sering makan makanan cepat saji, cobalah untuk memilih dari beberapa pilihan menu yang lebih sehat. Berikut beberapa tipsnya, melansir Center for Young Women’s Health, Kamis (5/8/2021):
 
1. Kurangi topping

Topping tambahan biasanya mengandung lebih banyak sodium atau lemak tidak sehat. Untuk meringankan makanan Anda tanpa menghilangkan rasa, Anda bisa meminta mustard atau  saus tomat sebagai pengganti mayones atau saus spesial, serta menaburi sandwich Anda dengan sayuran seperti bawang, selada dan tomat daripada bacon atau keju ekstra.
 
2. Ketahui bagaimana makanan Anda dibuat

Cara makanan dibuat mengatakan banyak hal tentang seberapa sehat makanan itu nantinya. Secara umum Anda bisa mengikuti aturan berikut seperti, memilih makanan yang dikukus atau dipanggang daripada digoreng, memilih sup yang tidak berbahan dasar krim, menghindari hidangan berlabel deep-fried, pan-fried, breaded, creamy, crispy, scalloped, alfredo, atau in cream sauce karena biasanya tinggi kalori, mengandung lemak tidak sehat dan sodium.
 
Saat memesan sub atau sandwich, pilih daging tanpa lemak seperti kalkun atau ayam panggang daripada item seperti burger, steak, atau sandwich keju. Tanyakan apakah mereka memiliki roti gandum utuh atau pilihan bungkus. Juga, mintalah saus atau saus yang disertakan dengan makanan untuk disajikan di samping dan gunakan sedikit saja.
 
3. Kontrol porsi Anda

Porsi makan hari ini di restoran hampir dua kali lipat dari porsi 30 tahun yang lalu. Karena itu, Anda akhirnya makan lebih banyak dari yang Anda butuhkan. Cobalah beberapa cara ini seperti, memesan porsi hidangan utama yang lebih kecil, dan tidak mudah tergiur dengan iklan penawaran harga untuk porsi makanan yang lebih besar.
 
4. Cari sampingan yang lebih sehat untuk makanan Anda

Daripada kentang goreng, Anda bisa menggantinya dengan salad, sayuran, buah dan sup. Untuk minuman, daripada soda biasa, minuman buah atau milkshake yang dapat menjadi sumber kalori dan gula yang sangat besar, Anda dapat menggantinya dengan air, susu rendah lemak atau soda diet.
 
5. Nikmati makanan Anda

Makanan cepat saji dikenal sebagai makanan saat bepergian. Banyak orang makan di mobil mereka atau saat melakukan aktivitas lain. Jika Anda terganggu, Anda mungkin tidak memperhatikan berapa banyak makanan yang Anda makan, dan Anda mungkin makan lebih banyak dari yang Anda butuhkan.
 
Duduklah di restoran yang Anda kunjungi dan perhatikan makanan Anda. Jika Anda tidak bisa duduk, makanlah sedikit dan simpan sisanya untuk nanti. Dengan begitu Anda tidak akan kelaparan begitu Anda memiliki kesempatan untuk duduk dan menyelesaikan makanan Anda, dan Anda akan cenderung tidak makan berlebihan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro