Bisnis.com, JAKARTA — Vaksin Covid-19 untuk anak usia 12-17 tahun sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu di Indonesia.
Bersamaan dengan munculnya syarat vaksinasi untuk ibu hamil beberapa hari lalu, muncul juga syarat screening terbaru untuk anak usia 12-17 tahun.
Agar tidak salah langkah saat mengajak anak vaksin Covid-19, baiknya mengetahui persyaratannya lebih dahulu.
Dokter umum, dr. Adam Prabata membagikan persyaratan terbaru vaksin untuk anak usia 12-17 tahun di Indonesia.
"Vaksin Covid-19 yang digunakan untuk anak Usia 12-17 Tahun di Indonesia adalah Sinovac," @adamprabata.
Berikut syarat pemeriksaan anak usia 12-17 tahun di Indonesia sebelum diberikan vaksin:
1. Suhu yang lebih dari 37,5 C akan ditunda sampai sembuh.
2. Tekanan darah yang 140/90 mmHg akan diulang 5-10 menit kemudian. Lalu akan ditunda dan dirujuk ketika tekanan darah masih tinggi.
3. Jika terdapat kontak dengan pasien Covid-19 dalam keluarga, vaksinasi ditunda 2 minggu. Bila ada kontak
4. Jika pernah terkena Covid-19, vaksinasi ditunda sampai 3 bulan setelah sembuh.
5. Bila dalam 7 hari terakhir, anak mengalami demam, batuk pilek, nyeri menelan, muntah, dan diare, vaksinasi ditunda dan dianjurkan untuk berobat.
6. Vaksinasi ditunda dan dianjurkan untuk berobat bila dalam 7 hari terakhir perlu rawat di RS atau ada kedaruratan medis seperti gejala berikut :
- Sesak napas
- Kejang, tidak sadar
- Berdebar-debar
- Perdarahan
- Hipertensi
- Getaran hebat
7. Gangguan imunitas seperti autoimun alergi berat, dan defisiensi imun (gizi buruk, HIV berat, keganasan), vaksinasi ditunda sampai dinyatakan boleh oleh dokter yang merawat.
8. Menjalani pengobatan imunosuppressan jangka panjang seperti Steroid lebih dari 2 minggu atau Sitostatika, vaksinasi ditunda sampai dinyatakan boleh oleh dokter yang merawat.
9. Riwayat alergi berat setelah vaksinasi sebelumnya seperti sesak napas, bengkak, urtikaria seluruh tubuh, gejala syok anafilaksis (tidak sadar), memiliki penyakit hemofilia atau kelainan pembekuan darah maka vaksinasi dilakukan di rumah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
