Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

3 Fakta Lagu "Markisa" Cinta Laura, Gunakan Instrumen Tradisional

Cinta Laura mengaku bahwa dirinya sudah sejak lama ingin membuat musik tradisional jadi lebih modern agar disukai oleh anak muda.
Aliftya Amarilisya
Aliftya Amarilisya - Bisnis.com 04 September 2021  |  12:15 WIB
3 Fakta Lagu "Markisa" Cinta Laura, Gunakan Instrumen Tradisional
Cinta Laura - Instagram @claurakiehl

Bisnis.com, SOLO - Artis peran sekaligus penyanyi Cinta Laura Kiehl baru saja merilis sebuah lagu bertajuk Markisa.

Diketahui, lagu tersebut banyak menonjolkan sisi Indonesia, persis seperti yang diingkan oleh Cinta. Hal itu dibuktikannya melalui penggunaan judul dengan bahasa dan buah khas Indonesia.

"Saat menulis lagu ini, aku sedang mencari kata yang bisa menggambarkan rasa semangat dan yang terbayang adalah buah markisa. Kalau menyanyikan passion fruit sepanjang chorus pasti kedengarannya aneh. Karena itu, aku putuskan memakai kata markisa yang juga bisa dilafalkan 'Ma Kiss ah', sehingga menambah nuansa menggoda di lagu ini," ucap Cinta kepada Antara, dikutip pada Sabtu (4/9/2021).

Lepas dari itu, ada sejumlah fakta menarik di balik lagu anyar Cinta ini. Berikut beberapa di antaranya.

1. Menggunakan lebih dari satu instrumen tradisional Indonesia
Dalam lagu barunya, Cinta memasukkan unsur kecapi dan sarunai dari Minang, saluang, sape, dan vokal Kalimantan, serta kendang Sunda dan kendang dangdut yang sangat khas Indonesia-nya.

"Waktunya bagi kita menunjukkan kepada dunia bahwa instrumen musik khas Indonesia bisa terdengar catchy dan ikonik," ucap Cinta.

2. Terinspirasi dari India dan Amerika Latin
Keputusan untuk menggunakan instrumen tradisional ini didasari karena ia terinspirasi dengan orang India dan Amerika Latin yang bangga menonjolkan ciri khas budayanya.

"Karena aku melihat bahwa kenapa anak muda di negara Amerika Latin mencintai busaya mereka? Karena dalam musik dan filmnya, mereka benar-benar sukses mengintegrasikan yang modern dengan budaya khas mereka," kata Cinta.

3. Sang produser sempat terkejut dengan keinginan Cinta
Eka Gustiwana selaku produser sempat terkejut dengan keinginan Cinta itu. Awalnya, ia hanya memberi contoh dari satu alat musik. Akan tetapi, Cinta justru menginginkan banyak alat musik masuk ke lagunya.

"Awalnya kau tidak memikirkan instrumen tradisional karena tidak semua artis ingin ada unsur tradisional di lagu mereka. Tapi Cinta beda, dia langsung bilang mau ada unsur tradisionalnya," kata Eka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

artis penyanyi lagu
Editor : Aliftya Amarilisya

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top