Bisnis.com, JAKARTA - Kalau ditanya, pasar kue subuh mana yang paling legendaris, jawabannya ada di kawasan Senen, Jakarta Pusat.
Ya, sejak berdiri pada 1988 silam, Pasar Kue Subuh Senen jadi referensi banyak orang buat berburu kue basah dan kering, entah itu untuk dinikmati sendiri atau dijual lagi.
Menu yang disajikan pun sangat beragam, mulai dari aneka gorengan seperti pastel, risol, tahu isi hingga jajanan pasar seperti bolu gula jawa, sus hingga kue lapis. Semuanya bisa kamu nikmati dengan harga mulai dari Rp1,000.
Kini, jajanan subuh itu akan hadir di Pusat niaga tertua di Jakarta, Pusat Grosir Senen Jaya, yang akan hadir kembali dengan mengusung konsep modern.
Salah satu ciri khas pasar Senen memang jajanan subuh yang merupakan ikon legendaris Pasar Senen.
Jajanan subuh ini, akan mengisi koridor Vista. Selain jajanan subuh, berbagai kuliner dan jajanan khas Nusantara juga dipastikan akan melengkapi kawasan perbelanjaan ini.
Anton Susilo Nugroho, Manajer Penjualan Senen Jaya 1 & 2. mengatakan, sebagai pusat grosir serba ada akan membuka konsep non-stop trading atau berdagang 24 jam tanpa henti melalui Koridor Vista.
"Koridor Vista terletak di lantai dasar Senen Jaya Blok 1 & 2 yang buka 24 jam," ujarnya dikutip dari keterangan tertulisnya.
Saat ini proyek tersebut memasuki tahap Topping Off dengan 60% kios terjual. PT Pembangunan Jaya sebagai pengembang Pusat Grosir Senen Jaya memberikan diskon 60% untuk pembelian kios menyusul tahap Toping Off dengan periode terbatas.
Ini merupakan pembaharuan dari Pasar Senen yang merupakan kawasan perbelanjaan grosir terlengkap di Jakarta yang sudah ada sejak zaman Belanda. Berada di lahan seluas 20.000 m2, Pasar Senen kini hadir dengan konsep arsitektur modern, yang dilengkapi fasilitas seperti CCTV, early warning system, AC, area parkir di setiap lantai, serta area publik dan taman hijau, membuatnya jauh dari kesan kumuh dan sumpek.
Pusat Grosir Senen Jaya berada dekat Stasiun Senen, terhubung dengan jalur Transjakarta dan terminal bus Pasar Senen, serta dalam tahap perencanaan untuk dibangunnya layanan MRT dan LRT.
Dengan total 1.700 kios di Senen Jaya 1 & 2 yang dipasarkan dengan harga mulai dari Rp300.000.000, hingga saat ini kios di Senen Jaya telah tersewa hingga 60%.
