Obat Asam Urat
Beberapa orang yang memiliki kadar asam urat berlebih (hiperurisemia) kadang tidak menunjukkan gejala.
Namun, pada kasus yang kronis, gejala datang dengan cepat sejak penumpukan kristal asam urat terjadi. Gejala ini dapat berlangsung selama 3 hingga 10 hari.
Anda akan mengalami rasa sakit dan pembengkakan yang hebat. Bagian persendian yang terganggu akan terasa hangat.
Perlu diperhatikan pada gejala ini tidak boleh didiamkan karena bisa menjadi kronis. Benjolan keras (tofi) dapat muncul akibat penumpukan kristal asam urat yang tidak diobati. Pada akhirnya, tofi akan merusak sendi secara permanen.
Rasa sakit, pembengkakan, dan gejala lainnya adalah hasil dari pertahanan tubuh (oleh sistem kekebalan) terhadap kristal asam urat di persendian. Serangan ini menyebabkan pelepasan bahan kimia yang disebut sitokin, yang memicu peradangan dan terasa sakit.
Pengobatan dan Perawatan
Saat serangan asam urat muncul, pertolongan pertama yang dapat dilakukan yaitu dengan pengobatan di rumah. Pengobatan rumah berikut ini dapat menurunkan kadar asam urat dan mencegah serangan.
1. Ceri asam
2. Magnesium
3. Jahe
4. Campuran cuka apel
5. Seledri
6. Nettle Tea
7. Dandelion
8. Milk Thistle seeds
Konsumsi makanan dan minuman tersebut tidak dapat menyembuhkan dengan sempurna, hanya mengurangi risiko.
Mengoleskan minyak atsiri atau aromaterapi juga dapat membantu mengurangi rasa sakit maupun pembengkakan. Minyak yang kerap digunakan antara lain, minyak serai, seledri, zaitun, kayu manis China, dan yarrow.
Selain pengobatan sederhana di rumah, pengobatan secara medis ditentukan berdasarkan tingkat keparahan kondisinya.
Terdapat dua cara untuk mengobati asam urat. Pertama, menghilangkan rasa sakit dan mengurangi peradangan. Kedua, mencegah serangan asam urat dengan menurunkan kadar asam urat.
Obat-obatan untuk mengurangi sakit pada asam urat meliputi kortikosteroid, kolkisina, dan pereda nyeri seperti aspirin, ibuprofen, dan naproxen. Sementara itu, untuk mencegah serangan asam urat dapat mengonsumsi allopurinol dan probanesid.
Selain minum obat, mengubah gaya hidup dapat membantu untuk mengontrol gejala dan mengurangi risiko kambuh. Dokter akan merekomendasikan untuk mengurangi konsumsi alkohol, mengurangi berat badan (jika berat badan berlebih), dan berhenti merokok.
Pada kondisi yang sudah sangat parah, dokter dapat menyarankan untuk melakukan operasi akibat keberadaan tofi. Terdapat tiga kemungkinan operasi yang dilakukan, yaitu pengangkatan trofi, penggantian sendi, dan fungsi sendi.