Bisnis.com, SOLO - Kasus pelanggaran kekarantinaan yang dilakukan oleh Rachel Vennya masih belum menemui titik akhir.
Bersamaan dengan itu, warganet justru kembali menaikkan unggahan lama Rachel yang bertolak belakang dengan yang ia lakukan saat ini melalui akun Twitter @bertanyarl pada Jumat (22/10/2021).
Dalam unggahan terkait tertulis, "Temen-temen yang masih pada nongkrong di cafe/mall terus update karena bosen di rumah harusnya malu, itu AIB guys. Bukan orang-orang yang terkena Covid-19 yang menjadi aib."
Dirinya lalu menulis tentang orang-orang yang egois dan tidak punya empati. Lebih lanjut, Rachel pun mengajak netizen untuk tidak berpesta selama masa pandemi.
“Jangan pergi kecuali penting #Stayathome please? Thank you,” lanjutnya.
Melihat unggahan itu, netizen Twitter pun langsung membanjiiri kolom komentar dengan beragam kalimat sindiran.
“Kan ga abis party, cuma syukuran merayakan ulang tahun bersama sahabat dan keluarga tercinta. Eh ga deng, kan ini berlaku jaman awal2 covid, nah sekarang kan covid menjelang expired jadi udah gapapa mo party,” tulis seorang pengguna Twitter.
Lepas dari itu, usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, akun Instagram Rachel Vennya diketahui menghilang.
Awalnya akun Rachel hanya di-non-aktifkan saja dengan unggahan yang sama sekali tidak ada. Namun, belakangan akun Rachel sudah tidak ditemukan di kolom pencarian Instagram.
Sejumlah netizen lalu menduga bahwa hilangnya akun tersebut karena Rachel Vennya tidak ingin kehilangan followernya yang terus turun. Pasalnya, semenjak tersangkut kasus pelanggaran kekarantinaan, pengikutnya di Instagram memang terus mengalami penurunan.
