Bisnis.com, JAKARTA - Film Indonesia bergenre aksi dan kriminal, Mencuri Raden Saleh disebutkan telah memasuki masa produksi sebagai film dengan menjadikan karya seni pelukis ternama Raden Saleh sebagai objek utama cerita.
Produser film Cristian Imanuell menceritakan persiapan syuting telah menyelesaikan proses big reading, sehingga film Mencuri Raden Saleh resmi dinyatakan memasuki masa produksi.
Sekadar informasi, Big reading adalah proses membaca naskah yang dilakukan dalam jumlah yang besar. Semua aktor dan aktris akan datang ke satu tempat dan waktu untuk membaca naskah bersama-sama.
Proses big reading biasanya dilakukan pada hari-hari terakhir masa pra produksi atau beberapa hari sebelum syuting dimulai.
“Ketika melakukan big reading dalam satu ruangan, kami [Visinema] mempertemukan banyak sekali seniman, aktor dan aktris yang sudah sangat dikenal masyarakat. Saya sebagai produser sangat bersyukur berhasil mengumpulkan orang-orang luar biasa untuk mewujudkan mimpi pencurian terbesar abad ini," katanya lewat rilisnya, Senin (1/11/2021).
Dia melanjutkan, tidak hanya dimainkan aktor dan aktris muda tersohor, film tersebut juga sengaja dirancang dengan skala produksi yang besar. Penonton diminta bersiap menyaksikan rangkaian adegan penuh aksi serta mobil yang berkejaran.
Sebagai sosok di balik seluruh persiapan produksi, Cris mengatakan bahwa sebagai lompatan terjauh Visinema, ia telah mengatur segala hal supaya proses syuting berjalan lancar dan aman.
“Ketika melihat big reading kemarin, benar-benar terasa bahwa Mencuri Raden Saleh ini adalah film dengan skala produksi yang besar. Saya pribadi menilai proyek ini sebagai lompatan terjauh Visinema selama berkarya,” kata Cris.
Dia melanjutkan, proyek yang telah ditunda selama 3-4 tahun itu kini mulai diproduksi.
Untuk diketahui, Mencuri Raden Saleh bercerita tentang 6 anak muda yang berencana mencuri lukisan tak ternilai harganya di Istana Presiden, yaitu lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro karya Raden Saleh.
Gerombolan anak muda ini diperankan Iqbaal Ramadhan (The Forger-Piko), Angga Yunanda (The Hacker-Ucup), Aghniny Haque (The Brute-Sarah), Umay Shahab (The Handyman-Gofar), Ari Irham (The Driver-Tuktuk), hingga Rachel Amanda (The Negotiator-Fella).
