Bisnis.com, JAKARTA – Mengetahui apakah kadar kolesterol Anda berada dalam batas yang aman menjadi salah satu hal yang perlu Anda lakukan secara rutin.
Pasalnya, apabila kadar kolesterol di dalam darah Anda melebihi batas normal atau tinggi, ini dapat memicu terjadinya serangan jantung dan stroke.
Akan tetapi tidak seperti kebanyakan penyakit, kolesterol tinggi tidak memiliki gejala spesifik yang menonjol dan inilah alasan mengapa kolesterol tinggi sering dijuluki sebagai silent killer.
Untuk mewaspadai kondisi ini, ada beberapa gejala umum yang dapat menjadi tanda kolesterol tinggi.
Melansir Times of India, Jumat (14/1/2022), berikut tiga gejala yang perlu Anda ketahui.
1. Penyakit arteri perifer
Penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah dapat menyebabkan penyumbatan, dan pada akhirnya menimbulkan rasa sakit.
Kondisi ini dikenal dengan penyakit arteri perifer. Penyakit ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman di tangan dan kaki, serta dapat memengaruhi aktivitas seperti berjalan dan berlari.
Bila kondisinya sudah terlalu parah, penyakit arteri perifer dapat menimbulkan kematian jaringan dan berisiko untuk diamputasi.
Melakukan tes denyut nadi adalah cara sederhana untuk mengetahui penyakit arteri perifer.
2. Aterosklerosis
Kondisi ini ditandai dengan penumpukan plak pada dinding pembuluh darah yang menyebabkan penyempitan dan pengerasan pada pembuluh darah.
Plak tersebut terbuat dari zat lemak, produk limbah seluler, kalsium, fibrin dan kolesterol. Kolesterol yang menumpuk di tubuh menyebabkan rasa sakit di tangan dan merupakan gejala yang harus diwaspadai.
3. Sakit pada rahang
Merasakan nyeri dan kencang pada area rahang?
Ini sebagian besar terkait dengan angina, nyeri yang timbul akibat kurangnya pasokan darah dan oksigen menuju ke jantung, yang paling sering dirasakan di dada tetapi dapat dirasakan di beberapa area tubuh, termasuk pada rahang.
