Bisnis.com, JAKARTA - Hubungan yang rumit tidak hanya terjadi dalam percintaan, terkadang juga terjadi pada pertemanan. Rasa sayang yang berlebihan, membuat orang tersebut tanpa disadari berperilaku buruk dan negatif terhadap hidup kita.
Penting untuk mengetahui tanda-tanda kamu sedang dalam hubungan yang toxic. Jika seseorang dalam hidup kamu memiliki salah satu atau semua tanda di bawah ini, maka sudah saatnya untuk mengevaluasi kembali persahabatan kalian.
Lantas, apa saja tanda dan ciri-ciri teman toxic? Simak berikut ini seperti yang dilansir dari The Source pada Sabtu (25/6/2022).
Kenali 8 ciri teman toxic
1. Tidak Menghargai
Saling menghormati adalah dasar yang diperlukan untuk hubungan yang sehat. Seberapa pun dekatnya antara kamu dan seorang teman, tetap penting untuk menghargai dan menghormati privasinya. Perilaku ini tidak bisa diabaikan atau dihindari untuk membangun hubungan yang sehat.
2. Mencoba Mengubah Diri Kamu
Meskipun penting untuk berbagi kesamaan, persahabatan berkembang ketika dua orang dapat mengekspresikan dan merayakan perbedaan satu sama lain. Jika berada dalam hubungan yang toxic, teman mungkin meminta kamu untuk menjadi seseorang yang bukan diri sendiri.
Mereka mungkin mengenali hal-hal yang tidak kamu sukai dan menempatkan kamu dalam situasi yang tidak nyaman atau mungkin meminta kamu untuk berbicara, berpakaian, atau berperilaku berbeda.
Meskipun penting bagi teman untuk saling menantang dengan penuh kasih dan mendorong satu sama lain untuk keluar dari zona nyaman, tetapi itu bisa menjadi ancaman ketika mereka terlalu menekan kamu.
3. Selalu Ada Drama
Tanda paling penting dari hubungan toxic adalah ketika seorang individu menghasut drama ke mana pun mereka pergi. Ketika mereka ada, selalu ada kekacauan, baik karena mereka selalu berdebat dengan seseorang dan menyebabkan masalah, atau karena hal-hal yang tidak dapat dipercaya terus terjadi pada mereka. Waspadalah terhadap drama dan jangan terpengaruh.
4. Kamu Merasa Tidak Nyaman
Menghabiskan waktu dengan teman dekat seharusnya membuat kamu merasa lebih baik dan nyaman. Jika merasa gelisah, maka pertimbangkan untuk melihat lebih dekat pada diri sendiri dan persahabatan kamu. Apakah yang membuat kamu merasa tidak nyaman dan tidak aman? Cari tahu terlebih dahulu sebelum menentukan kamu sedang berada dalam hubungan pertemanan yang toxic.
5. Suka Bergosip
Gosip sering menimbulkan ketidakpercayaan dan kecurigaan, terutama jika teman kamu terus-menerus bergosip tentang orang lain. Jika mendengar mereka berbicara buruk tentang orang lain, maka mudah untuk berasumsi bahwa dia juga mungkin berbicara tentang kamu kepada orang lain dan tidak dapat menjaga rahasia. Bahkan, meskipun mereka tidak suka bergosip dengan kamu, tetapi tidak menutup kemungkinan dia bergosip dengan orang lain.
Tidak ada yang merusak kepercayaan dalam persahabatan lebih cepat daripada gosip, terutama jika itu kebiasaan. Siapa pun dapat terpeleset dan mengatakan hal-hal yang seharusnya tidak mereka lakukan, tetapi seorang teman yang toxic tampaknya senang menyebarkan rahasia. Bahkan ketika kamu meminta mereka untuk merahasiakannya.
6. Jarang Meminta Maaf
Kita semua pernah melakukan kesalahan, tetapi bagian pentingnya adalah mengakui kesalahan, meminta maaf, dan berkomitmen untuk tidak akan mengulanginya.
Namun, seorang teman yang toxic cenderung menghindari permintaan maaf ketika mereka melakukan kesalahan. Bahkan kamu tidak akan memahami, apakah dia sebenarnya merasa bersalah atau tidak? Sikap ini menunjukkan bahwa mereka tidak terlalu peduli bagaimana tindakannya memengaruhi kamu.
7. Selalu Menjatuhkan
Seorang teman yang toxic jarang memuji atau membanggakan kamu. Kamu akan menemukan mereka jarang bahkan hampir tidak pernah memberikan bersemangat atau selamat atas pencapaian kamu.
Sebaliknya, mereka justru cenderung menjatuhkan dan membuat kamu merasa tidak nyaman dengan diri sendiri. Alhasil, kamu akan jarang bahagia atau santai di sekitar mereka dan sering merasa kehabisan energi.
8. Sering Cemburu
Seorang teman yang toxic tidak akan mau berbagi kamu dengan orang lain. Mereka akan sangat cemburu jika kamu menghabiskan waktu bersama orang lain. Rasa cemburu tersebut akan mendorong dia untuk membuat kamu merasa bersalah atas hal yang sudah dilakukan dan mencoba membuat jarak guna mendapatkan perhatian kamu.
“Mereka sangat iri pada teman-teman Anda dan bahkan akan mengatakan bahwa Anda adalah satu-satunya teman mereka, serta Anda satu-satunya orang yang mereka sayangi,” kata psikolog dan terapis Perpetua Neo. Menurut Neo, bahkan jika kamu memiliki kencan, maka mereka mengharapkan untuk selalu dilibatkan.
Jika melihat sifat-sifat toxic di atas pada seorang teman kamu, maka ini saatnya untuk berbicara dengan mereka. Bicarakan dengan baik-baik dan temukan solusinya.
Apapun yang terjadi, kesehatan mental kamu sangat berharga dan layak untuk dilindungi. Jika seorang teman toxic tidak berkomitmen untuk memperbaiki perilakunya agar lebih mencintai dan merawat kamu, maka tidak apa-apa untuk mundur dari hubungan itu.
