Bisnis.com, JAKARTA - Kecemasan adalah respons alami tubuh Anda terhadap situasi stres yang bisa membuat kondisi lemah dan dapat menyerang kapan saja.
Misalnya, kecemasan mungkin muncul tepat sebelum Anda akan menyampaikan presentasi penting, atau ketika Anda bersiap untuk meminta kenaikan gaji, atau menyiapkan diri Anda untuk berbicara sebelum pertemuan sosial yang besar. Padahal, kecemasan bisa dimanfaatkan dan dimanfaatkan sebagai emosi positif.
Bagi banyak orang, kegugupan dan ketakutan yang berlebihan menahan mereka untuk tidak muncul dalam aktivitas sehari-hari, mengekspresikan diri, atau mengambil tindakan yang diperlukan untuk memajukan karier, kesuksesan, dan kepuasan hidup pribadi mereka.
Dengan menerima kecemasan sebagai emosi alami, seseorang dapat mempelajari cara-cara konstruktif untuk mengelolanya secara efektif dan mengubah perasaan panik dan tertekan menjadi alat untuk meningkatkan produktivitas.
Berikut adalah 5 cara untuk menyalurkan kecemasan Anda ke dalam produktivitas:
1. Ubah kecemasan Anda menjadi kegembiraan
Reaksi umum orang yang menghadapi kecemasan adalah mencoba untuk tenang. Namun, strategi terbaik untuk menyalurkan kecemasan ke dalam produktivitas adalah dengan menganggapnya sebagai emosi yang lebih positif: kegembiraan.
Menurut sebuah laporan dari Harvard Business School, individu yang mengubah pikiran mereka tentang ketakutan dan kegelisahan menjadi kegembiraan lebih produktif dan kompeten dan berkinerja lebih baik daripada mereka yang mencoba untuk tetap tenang dalam situasi sebelum pertunjukan.
Karena kegembiraan dan kecemasan menimbulkan perasaan gairah yang sama, membingkai ulang emosi negatif menjadi emosi yang lebih positif dapat membantu Anda menang dalam situasi seperti itu. Ini dapat dilakukan dengan proses sederhana dengan menegaskan kembali dan mengatakan dengan lantang "Saya senang" ketika merasa cemas. Strategi langsung ini akan mengubah pola pikir Anda dari mencari ancaman menjadi fokus dan meraih peluang.