Bisnis.com, JAKARTA - Ketumbar yang dijadikan bumbu dapur memiliki manfaat baik bagi kesehatan tubuh. Namun, efek samping akan muncul, bila mengonsumsi berlebihan.
Mengutip Healthline, Senin (11/7/2022), mengonsumsi ketumbar berlebihan bisa menimbulkan efek buruk bagi kesehatan. Efek samping bisa muncul seperti alergi dan gangguan organ hati.
Efek samping mengonsumsi ketumbar secara berlebihan:
1. Masalah Hati
Penggunaan biji ketumbar yang berlebihan dan berkepanjangan dapat menyebabkan masalah hati. Komponen minyak yang ada dalam biji ketumbar memang dapat membantu mengobati masalah hati, tetapi penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan sekresi empedu yang berlebihan dan menyebabkan kondisi abnormal.
2. Reaksi Alergi
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi seperti ruam, kesulitan bernapas, gatal-gatal, bengkak pada wajah/tenggorokan, pusing, dari penggunaan biji ketumbar. Jika Anda rentan terhadap masalah ini, disarankan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda sebelum menggunakan agen penyedap ini.
3. Kehamilan dan Menyusui
Inilah salah satu efek samping serius dari biji ketumbar yang harus diwaspadai wanita. Ibu hamil dan menyusui disarankan menggunakan biji ketumbar dalam jumlah terbatas karena pengaruhnya terhadap sekresi kelenjar, terutama kelenjar tiroid, yang dapat menyebabkan kerusakan pada ibu dan janin serta kelenjar reproduksi.
4. Masalah Pernapasan
Penggunaan biji ketumbar dalam waktu lama dan berlebihan dapat menyebabkan masalah pernapasan disertai nyeri dada, tenggorokan kering, dan tenggorokan sesak. Jika Anda menghadapi masalah seperti itu, tindakan serta perawatan medis sangat diperlukan.
5. Sensitivitas Matahari
Terkadang, penggunaan biji ketumbar dapat menyebabkan sensitivitas terhadap sinar matahari, meningkatkan risiko kulit terbakar dan kanker kulit. Jika Anda menderita alergi atau sensitivitas matahari, disarankan untuk menggunakannya seminimal mungkin dan dalam pengawasan dokter.
6. Masalah Gastrointestinal
Penggunaan biji ketumbar dalam waktu lama atau berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare, sakit perut, IBS, kehilangan nafsu makan, dan dehidrasi.
7. Terlambat Menstruasi
Umumnya biji ketumbar digunakan untuk mengobati gangguan menstruasi, tetapi beberapa wanita mungkin mengalami keterlambatan menstruasi akibat penggunaannya. Jika Anda menghadapi masalah seperti itu, Anda perlu memeriksa dosis konsumsi ketumbar harian Anda.
8. Hipoglikemia atau Gula Darah Rendah
Biji ketumbar telah lama digunakan dalam pengobatan diabetes karena memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah. Jika Anda sedang menjalani pengobatan untuk diabetes, Anda harus memantau kadar gula darah Anda sebelum mengonsumsi ketumbar karena kandungannya dapat menurunkan kadar gula darah Anda secara drastis.