Ikustrasi vaksin cacar monyet (monkeypox)./Istimewa
Health

Cek Fakta: Monkeypox Karena Efek Vaksin

Mia Chitra Dinisari
Senin, 26 September 2022 - 13:57
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Beredar sebuah cuitan di Twitter berisi foto anak kecil dengan ruam di tubuhnya, dengan narasi bahwa cacar monyet adalah efek vaksin, dan menghimbau untuk segera terapi ikhtiar detoks vaksin dan tidak pakai obat-obatan kimia karena akan memperparah.

Dikutip dari laman covid.go.id, faktanya itu adalah konten yang menyesatkan. Epidemilog Indonesia untuk Griffith University Australia, Dicky Budiman menyatakan virus cacar monyet telah ada pada hewan sejak lama.

Adapun yang membuat seseorang terinfeksi cacar monyet adalah karena sebaran virusnya yang dimungkinkan apabila manusia mengonsumsi daging hewan yang terinfeksi, serta belum memasaknya dengan sempurna.

Dilansir dari CDC, monkeypox adalah penyakit langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox. Virus cacar monyet adalah bagian dari keluarga virus yang sama dengan virus variola, virus yang menyebabkan cacar.

Gejala cacar monyet mirip dengan gejala cacar, tetapi lebih ringan, dan cacar monyet jarang berakibat fatal. Monkeypox tidak berhubungan dengan cacar air.

Cacar monyet ditemukan pada tahun 1958 ketika dua wabah penyakit seperti cacar terjadi di koloni monyet yang dipelihara untuk penelitian. Meskipun dinamai "cacar monyet", sumber penyakit ini tetap tidak diketahui. Namun, hewan pengerat Afrika dan primata non-manusia (seperti monyet) mungkin menyimpan virus dan menginfeksi manusia.

Kasus cacar monyet pertama pada manusia tercatat pada tahun 1970. Sebelum wabah tahun 2022, cacar monyet telah dilaporkan pada orang-orang di beberapa negara Afrika tengah dan barat.

Sebelumnya, hampir semua kasus cacar monyet pada orang di luar Afrika terkait dengan perjalanan internasional ke negara-negara di mana penyakit itu biasa terjadi atau melalui hewan impor. Kasus-kasus ini terjadi di beberapa benua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro