Bisnis.com, JAKARTA - Nama Itaewon mendadak menjadi viral di dunia, menyusul tragedi meninggalnya ratusan orang dalam pesta Halloween yang terjadi semalam, Sabtu 29 Oktober 2022.
Hingga saat ini tercatat masih ada 355 orang yang dilaporkan hilang. Peristiwa itu bermula dari adanya kerumunan dalam pesta Halloween yang digelar di salah satu tempat wisata populer di Korea Selatan tersebut.
Itaewon merupakan distrik yang terletak di Yongsan-gu di selatan Myeongdong dan di utara Sungai Han.
Dilansir dari theseoulguide, destinasi wisata ini menjadi populer di kalangan turis karena masuk dalam kawasan internasional ramah orang asing yang populer untuk restoran masakan internasional, toko, bar, dan klub.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Itaewon adalah pada malam hari dan pada akhir pekan ketika penduduk setempat, orang asing, dan tentara Amerika berkumpul di sini untuk berbelanja, makan, dan berpesta.
Sejarah Itaewon
Sebelum Perang Dunia kedua, daerah ini sebagian besar merupakan pemukiman dan diduduki oleh penjajah Jepang. Setelah perang, Jepang dipaksa keluar dan digantikan oleh tentara Amerika yang mendirikan pangkalan di dekatnya. Itaewon, yang memiliki arti "pohon pir besar", muncul setelah Perang Korea untuk tentara kaya yang tinggal di daerah sekitarnya.
Tentara Amerika dari pangkalan, bersama dengan pelancong dari seluruh dunia, telah berkumpul di sini selama bertahun-tahun untuk menikmati pesta dan cita rasa internasional yang unik di Korea Selatan. Itaewon adalah satu-satunya tempat di Seoul di mana Anda tidak akan dikelilingi oleh orang Korea, tetapi sebagian besar oleh orang asing.
Jumlah turis asing dan Jepang di Itaewon makin meningkat selama dan setelah Olimpiade Musim Panas 1988 di Seoul karena bahasa Inggris dan Jepang biasanya digunakan di jalan-jalan di sana.
Karena itulah, banyak aneka bahasa yang digunakan dan dipahami di sana. Itu pula yang menjadikan Itaewon menjadi lingkungan yang ramah dan beragam pada orang asing.
Anda akan terkejut menemukan banyak pilihan restoran yang menyajikan masakan internasional otentik Turki, Pakistan, Meksiko, Republik Ceko, dan banyak lagi di Itaewon.
Sebagian besar restoran ini ditemukan di sepanjang jalan di belakang Hotel Hamilton dekat pintu keluar dua Stasiun Itaewon.
Bagi mereka yang ingin lebih merasakan vibes daerah tersebut, jelajahi jalan utama di salah satu dari banyak gang kecil untuk menemukan pedagang kaki lima dan berbagai macam toko, restoran, bar, dan klub.
Jika Anda menjelajahi lebih jauh ke atas bukit dari Stasiun Itaewon akan menemukan jalan mereka ke daerah yang dulunya kumuh yang dikenal sebagai "Hooker Hill."
Daerah ini dulunya penuh dengan rumah bordil yang didirikan khusus untuk pelanggan militer AS. Banyak, tetapi tidak semua, dari tempat-tempat ini telah ditutup.