Tari Pendet/Antara-Fikri Yusuf
Travel

Menyambut Biden di KTT G20, Tari Pendet juga Pernah Sambut Raja Salman

Widya Islamiati
Senin, 14 November 2022 - 17:22
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kedatangan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Minggu (13/11/2022) pukul 21.45 WITA, disambut dengan meriah oleh pentas tari pendet yang dibawakan oleh Sanggar Badung Denpasar.

Kunjungan orang nomor satu di Amerika Serikat kali ini untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 Bali yang kemudian disambut langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Biden menyatakan kekagumannya setelah menyaksikan penampilan tarian tersebut.

Kepala Negara yang juga pernah disambut dengan penampilan tari pendet, bukan hanya Biden. Raja Salman juga pernah mengunjungi Bali pada tahun 2017 lalu dan disambut dengan tarian yang merupakan salah satu tarian selamat datang atau tarian penyambutan khas dari Bali ini.

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud beserta rombongan akan disambut dengan Tari Pendet, saat tiba di  Bandara Ngurah Rai pada Sabtu (4/3/2017).

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Dewa Putu Beratha mengatakan pihaknya sudah mendapat kepastian bahwa Tari Pendet telah disetujui untuk dipentaskan menyambut kedatangan Raja negara pengekspor minyak tersebut. 

Makna tari pendet 

Mengutip laman warisanbudayakemdikbud, tari pendet merupakan tari Bali yang dipersembahkan untuk para leluhur. Tari punyai nama lain Tari Bhatara atau Bhatari.

Berdasarkan beberapa catatan, Tari Pendet lahir pada tahun 1950, ini berdasarkan kesepakatan para ahli seni pertunjukkan Bali, termasuk Guru Besar Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar.

Tari Pendet pada awalnya hanya ditampilkan untuk kelengkapan kegiatan keagamaan umat Hindu. Untuk dijadikan tari wali pada upacara piodalan atau dewa Yadnya di pura-pura. 

Salah satu cara yang lazim dilakukan dalam menyambut kehadiran para dewata dari khayangan dilakukan dengan cara menari dan Tari Pendet lah salah satu tarian yang dipersembahkan. 

I Wayan Dibia juga mengatakan sejak diciptakannya, tarian itu selalu dijadikan acara pembuka bagi sajian tari Bali lainnya, baik untuk suguhan para tamu penting yang datang di Bali maupun yang ditampilkan di mancanegara. 

Hal ini mengapa tamu seperti kepala negara Biden dan Raja Salman disambut dengan Tari Pendet.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro