Bisnis.com, JAKARTA - Trapesium merupakan bangun datar segi empat dengan dua sisi yang sejajar. Bentuk trapesium ini banyak diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari, salah satunya digunakan sebagai bentuk kapal laut.
Pada kesempatan kali ini, kita akan mengulas seputar rumus luas trapesium, keliling, dan volumenya. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Sifat Trapesium
Sama halnya dengan bangun datar lainnya, trapesium memiliki beberapa sifat khusus. Berikut beberapa sifat bangun datar trapesium yang perlu diketahui:
- Memiliki dua sisi sejajar dengan bagian sisi yang terpanjang menjadi alas bangun tersebut.
- Jumlah dua sudut yang berdekatan 180 derajat.
- Total semua sudut trapesium 360 derajat.
- Memiliki 1 simetris putar.
- Memiliki 4 rusuk dan 4 titik siku-siku.
Jenis-Jenis Trapesium
Trapesium memiliki tiga jenis, berikut penjelasan selengkapnya:
1. Trapesium siku siku
Jenis trapesium ini mempunyai sepasang sudut siku-siku. Selain itu, terdapat sepasang sisi yang saling berhadapan dan sejajar.
2. Trapesium sama kaki
Trapesium sama kaki merupakan jenis trapesium yang mempunyai sisi tidak sejajar dengan panjang sama. Sudut trapesium ini memiliki besar yang sama dengan panjang diagonal yang sama.
3. Trapesium sembarang
Semua sisi dan sudut dari bangun datar ini tidak sama. Selain itu, panjang keempat sisinya juga berbeda.
Cara Menghitung Luas Trapesium
Cara mencari luas trapesium sebenarnya mudah. Asalkan, mengetahui rumus luas trapesium sama kaki, siku-siku, dan sembarang. Berikut ini rumus trapesium sama kaki, siku-siku, dan sembarang.
Luas trapesium = ½ x (panjang sisi a + panjang sisi b) x tinggi
Sementara itu, untuk mendapatkan tinggi trapesium, Anda bisa mencari menggunakan rumus phytagoras karena bisa dibentuk menjadi segitiga. Berikut ini cara mencari tinggi trapesium dengan menggunakan rumus pitagorsa.
tinggi2 = alas2 + sisi miring2
Rumus Keliling Trapesium dan Volumenya
Tak hanya luas trapesium yang mudah dipahami, keliling dan volume bangun datar ini juga cukup mudah dipelajari. Berikut rumus keliling dan volume trapesium yang perlu diketahui.
Rumus keliling trapesium = jumlah seluruh panjang sisi bangun tersebut
Rumus volume trapesium = luas alas x tinggi prisma
Contoh Soal Trapesium
Untuk lebih memahami seputar rumus luas trapesium, keliling, dan volumenya, berikut contoh soal yang perlu dipelajari.
- Terdapat bangun trapesium siku-siku dengan panjang masing-masing sisi berturut-turut 12 cm, 10 cm, 18 cm, dan 8 cm. Berapakah keliling bangun datar tersebut?
Jawab:
Keliling trapesium = jumlah seluruh panjang sisi
Keliling trapesium = 8 + 18 + 12 + 10 = 48 cm
Jadi, keliling bangun tersebut 48 cm.
- Sebuah bangun datar berbentuk trapesium mempunyai sisi sejajar dengan panjang 15 cm dan 12 cm. Sementara itu, tinggi bangun datar ini 10 cm. Berapa luasnya?
Jawab:
Luas trapesium = ½ x (panjang sisi a + panjang sisi b) x tinggi
Luas trapesium = ½ x (15 + 12) x 10 = 135
Jadi, luas trapesium tersebut 135 cm2.
- Sebuah bangun prisma trapesium mempunyai alas dengan panjang sisinya 6 cm, 8 cm, dan tinggi 5 cm. Sementara itu, tinggi prisma tersebut 10 cm. Berapakah volume trapesium tersebut?
Luas trapesium = ½ x (panjang sisi a + panjang sisi b) x tinggi
Luas trapesium = ½ x (6 + 8) x 5 = 35 cm
Volume prisma trapesium = luas alas x tinggi prisma
Volume prisma trapesium = 35 x 10 = 350
Jadi, volume prisma tersebut 350 cm3
Itulah penjelasan seputar rumus luas, volume dan keliling trapesium lengkap dengan contoh soalnya.