Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Perbedaan 5 Warna Urine untuk Mendeteksi Kondisi Kesehatan

Ketahui kondisi kesehatanmu dari warna urine, berikut penjelasannya.
Elsa Hayati Sukma
Elsa Hayati Sukma - Bisnis.com 19 Maret 2023  |  12:13 WIB
Perbedaan 5 Warna Urine untuk Mendeteksi Kondisi Kesehatan
Tes urine - genengnews.com

Bisnis.com, JAKARTA - Urine merupakan cairan yang dikeluarkan untuk membuang racun dalam tubuh. Warna urine menjadi salah satu faktor utama untuk mengetahui kesehatan tubuh.

Urine memiliki fungsi yang sangat penting bagi kesehatan tubuh yaitu sebagai sarana menghilangkan limbah dan kelebihan air yang tidak dibutuhkan tubuh. Kandungan dalam urine dapat membuat warna urine berubah-ubah dari mulai jernih hingga keruh dalam lain waktu.

Warna urine sangat penting untuk mendeteksi apakah tubuh sehat atau tidak, Hal ini kamu dapat melihat melalui warna urine yang dikeluarkan.

Dilansir melalui TIMES berikut warna urine yang dapat Anda ketahui:

1. Urine Kuning Pucat

Urine berwarna kuning pucat ini dihasilkan karena pigmen urobilin yang diproduksi oleh tubuh. Warna ini bergantung kepada berapa banyak air yang dikonsumsi, warna kuning yang khas dimulai dari warna kuning pucat hingga kuning tua.

Ginjal mengambil lebih banyak urine saat mengalami dehidrasi seperti setelah berolahraga. Hal tersebut mengembalikannya ke tubuh untuk menjaga keseimbangan air dan mengakibatkan pigmen alami urin menjadi terkonsentrasi, memberikan warna kuning dan gelap.

2. Urine Tidak Berwarna

Urine tidak berwarna ini hasil dari mengkonsumsi air lebih banyak daripada yang dibutuhkan tubuh. Ginjal akan mengeluarkan kelebihan air dalam bentuk urine tidak berwarna. Hal tersebut urine seringkali tidak berwarna yang artinya tubuh cukup terhidrasi

3. Urine Berwarna Kuning Tua

Urine berwarna kuning gelap seringkali disebabkan oleh penyakit kuning. Selain itu warna urine kuning tua atau oranye ini dapat disebabkan mengkonsumsi vitamin B kompleks, Sulphasalazine (digunakan untuk mengobati kolitis ulserativa) atau phenazopyridine (digunakan untuk meredakan ketidaknyamanan akibat infeksi saluran kemih).

4. Urine Berwarna Kemerahan

Warna urine merah ini disebabkan dengan adanya pendarahan di saluran kemih. Penyakit yang menyebabkan urine berwarna merah adalah adalah batu ginjal, kanker, atau infeksi. Dalam kasus gangguan glomerulus primer yang dikenal sebagai glomerulonefritis yang memungkinkan urin juga berwarna merah.

Jika urine berwarna merah segera untuk periksa ke dokter untuk mengetahui tentang adanya penyakit atau tidak dalam tubuh.

5. Urine Berwarna Cokelat Pekat

Urine berwarna coklat pekat dan keruh yang berlangsung lama menyebabkan adanya penyakit di dalam tubuh anda. Urine cokelat pekat ini ditandai dengan adanya penyakit pinggang yang terasa nyeri, urine yang keluar sedikit bisa merupakan adanya gangguan di organ ginjal, nyeri pada perut kanan atas merupakan jaringan gangguan hati. Untuk itu segera periksa dan pergi ke dokter untuk mengetahui masalah kesehatan tubuh Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

urine manfaat urine penyakit Gejala Penyakit
Editor : Mia Chitra Dinisari

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top