Bisnis.com, JAKARTA - Ambeien merupakan suatu kondisi terjadinya pelebaran pembuluh darah vena dan rektum bagian bawah (ambeien internal) atau di bawah kulit yang mengelilingi anus (ambeien eksternal).
Gangguan ini sering kali terjadi pada usia 50 tahun keatas. Namun, insidensi tertinggi penderita ini terjadi pada umur 20 hingga 50 tahun.
Sembelit dan harus mengejan dalam waktu lama berpotensi tinggi menyebabkan ambeien. Selain itu, ambeien bisa terjadi juga pada kondisi lain seperti ibu hamil dan penderita penyakit kronis yang menyebabkan peningkatan tekanan di dalam perut.
Gejala Ambeien Dalam
Jika kamu mengalami ambeien internal, kamu mungkin jarang tahu bahkan tidak merasakan rasa sakit dan kemunculannya sering tidak diketahui atau tanpa gejala. Itulah mengapa banyak orang tidak tahu jika dirinya memiliki ambeien. Tapi, pada proses BAB kamu mungkin akan melihat darah akibat adanya prolaps atau keluarnya benjolan dari anus, namun benjolan tersebut bisa kamu tekan kembali ke dalam anus.
Gejala Ambeien Luar
- Anus terasa gatal.
- Nyeri pada anus, terutama Ketika duduk.
- Pendarahan dari anus.
- Merasa belum tuntas BAB.
- Muncul benjolan (bisa keras) di sekitar anus, tidak bisa dimasukkan.
Penyebab Ambeien
- Mengejan keras Ketika buang air besar.
- Mengangkat beban yang terlalu berat.
- Kurang konsumsi serat.
- Terlalu lama duduk.
Cara Mengobati Ambeien
1. Pengobatan Mandiri di Rumah
- Tidak terlalu keras mengejan Ketika BAB.
- Hindari makan makanan pedas agar anus tidak gatal.
- Jangan mengangkat beban berat.
- Jangan menggaruk bagian benjolan wasir.
- Gunakan pakaian linggar dari bahan katun.
- Mandi air hangat atau berendam air hangat selama 20 menit sebanyak dua hingga 3 kali sehari agar kejang ketegangan di otot di anus.
2. Menggunakan Obat-obatan
- Obat pelunak feses seperti Natrium Dokusat. Obat ini bisa meningkatkan kadar air dan lemak dalam feses sehingga membantu feses lebih mudah untuk dikeluarkan.
- Obat penghilang rasa sakit seperti asetaminofen dan ibuprofen. Obat ini untuk meredakan rasa nyeri akibat benjolan wasir.
- Obat oles atau supositoria seperti phenylephrine. Obat ini mempersempit pembuluh darah untuk mengurangi pembengkakan.
- Obat witch hazel dengan kandungan astringent untuk membantu mengecilkan jaringan yang bengkak.
Cara Menghilangkan Benjolan Ambeien
1. Menjalani Skleroterapi
Skleroterapi dilakukan dengan menyuntikkan obat ke pembuluh darah yang bengkak, sehingga benjolan ambeien bisa mengecil. Langkah medis ini juga bisa dilakukan untuk mengatasi pendarahan pada ambeien.
2. Menjalani Operasi
Tindakan operasi umumnya dilakukan untuk mengangkat benjolan ambeien yang sudah parah atau sering kambuh. Prosedur pengangkatan benjolan ambeien ini disebut sebagai hemoroidektomi. Selain itu, ada juga Teknik operasi lain yang bisa dilakukan sebagai cara menghilangkan ambeien, misalnya hemorrhoid stapling.
3. Menambah Asupan Serat
Menambah asupan serat merupakan salah satu cara untuk menghilangkan benjolan ambeien yang tidak kalah penting untuk dilakukan. Buah-buahan, sayur-sayuran maupun kacang-kacangan adalah pilihan makanan serat yang baik untuk mencegah benjolan ambeien semakin membesar.
4. Menjaga Berat Badan Ideal
Berat badan yang berlebih bisa meningkatkan pada benjolan ambeien dan risiko keparahannya. Oleh karena itu, jaga berat badan kamu agar tetap ideal sebagai cara menghilangkan benjolan ambeien.
5. Mengonsumsi Minyak Kelapa
Minyak kelapa memiliki sifat anti radang dan antibakteri, sehingga bisa membantu mengobati ambeien dan mengurangi iritasi pada ambeien. Untuk menghilangkan ambeien, kamu bisa mengoleskan minyak kelapa murni sebanyak 2-3 kali sehari pada benjolan ambeien selama beberapa minggu.
Ciri-ciri Ambeien yang Harus Diatasi oleh Dokter
1. Nyeri di Area Bokong Terutama Lubang Anus
Jika kamu merasa nyeri di lubang anus atau dari dalam lubang anus, hal ini juga bisa menjadi pertanda jika kamu membutuhkan perawatan medis dari dokter. Jika tidak segera diobati, bisa jadi nyeri ini akan semakin intens, sehingga kamu membutuhkan obat Pereda nyeri.
2. Ambeien Keluar dari Dubur
Pembengkakan pembuluh darah di rektum bisa menyebabkan pembuluh darah yang bengkak keluar dari lubang anus. Biasanya, kondisi seperti ini membutuhkan operasi. Sebab, pembuluh darah yang rentan mengalami pergeseran. Selain itu, jika pembuluh darah tergesek dengan kotoran yang keras, maka akan mengakibatkan luka.
3. Selalu Sakit Ketika BAB
Jika kamu terus-menerus merasakan kondisi ini, jangan dibiarkan terlalu lama. Rasa sakit pada anus setiap kali BAB bisa menandakan jika kamu sedang mengalami ambeien pada kondisi serius.
4. Tidak Nyaman Ketika Duduk
Jika ambeien kamu sudah membuat kamu tidak nyaman untuk duduk hingga tidak bisa duduk, itu artinya kamu membutuhkan perawatan dari dokter.
Itulah beberapa hal mengenai ambeien yang mungkin belum kamu ketahui.