Bisnis.com, JAKARTA – Skripsi telah menjadi bagian integral dari pendidikan tinggi selama bertahun-tahun sebagai salah satu kewajiban tugas akhir.
Namun, sebagian besar orang menanggapi bahwa mengerjakan skripsi memang bukan hal yang mudah, cepat dan dapat dilalui begitu saja. Sosial media juga tidak sedikit membicarakan pengerjaan skripsi bagi mahasiswa, mulai dari kesulitan hingga solus pengerjaannya.
Namun tidak semua orang bisa dengan mudah ikut dan memahami proses skripsi, buktinya banyak kasus beredar, mahasiswa mengalami stres karena tugas akhir atau skripsi.
Tentunya, semua orang tidak menginginkan hal tersebut terjadi tetap ingin menyelesaikannya dengan sukses. Jika kamu adalah salah satu mahasiswa yang masih bingung strategi mengerjakan skripsi yang cocok, kamu perlu ikuti strategi yang dirangkum dibawah ini:
1. Pahami Bahwa Skripsi adalah Miniatur Kehidupan
Mengalami sebuah kesulitan merupakan suatu hal yang wajar dalam mengerjakan ujian bahkan tugas akhir skripsi. Maka mahasiswa harus menanamkan pemahaman bahwa melalui skripsi inilah, mahasiswa bisa belajar tentang makna sebuah kehidupan tersebut. Jadi kesulitan dan tantangan yang dialami mahasiswa saat skripsi itu nantinya juga akan dialami di kehidupan.
Anggaplah skripsi adalah miniatur kehidupan. Artinya jika berhasil melewati skripsi ini maka akan berhasil dalam kehidupan. Masalah ada mahasiswa yang cepat dan ada yang lambat, ya itu bagian dari miniatur kehidupan.
2. Dipikirkan Sejak Jauh Hari
Skripsi sudah harus dipikirkan sejak jauh hari sehingga sudah bisa diperkirakan dengan jelas progres yang akan berlangsung. Strategi ini juga mempermudah mahasiswa menemukan data dan meminimalisir tantangan-tantangan yang ada, karena sudah menguasai tema yang diangkat.
3. Ambil Tema Sesuai Passion atau Minat
Mengambil tema sesuai passion akan membuat mahasiswa terfokus dan tidak mengalami kesulitan yang tidak bisa diatasi oleh diri sendiri. Sebagian besar orang mengerjakan tugas akhir yang sesuai passion akan lebih cepat selesai dan lebih mudah dipertanggungjawabkan.
4. Hindari Depresi
Jika mengalami kesulitan dalam mengerjakan sebuah skripsi, jangan terus mengurung diri dan membuat diri menjadi depresi. Tetap jadikan skripsi ini sebagai proses pembelajaran dalam hidup, sehingga kamu tetap memperjuangkan hidup tersebut.
5. Bersosialisasi untuk Ilmu di Lapangan
Dalam pembuatan skripsi, data lapangan sangat diperlukan untuk menambah akuratnya penelitian yang dibuat, untuk itu ambil data di lapangan, interaksi dengan orang yang lebih pengalaman. Bangun relasi yang bagus sehingga urusan penelitian skripsi dapat berjalan lancar karena mudah mendapat informasi.
6. Cari Ilmu di Internet
Media sosial juga bisa menjadi sarana untuk memperoleh ilmu. Banyak media sosial yang membagikan informasi-informasi yang sebetulnya bisa menjadi motivasi bahkan bisa menjadi data untuk penelitian kamu. Konsultasikan pada dosen pembimbing untuk menemukan yang kredibel sesuai penelitian.
7. Jadilah Mahasiswa Proaktif
Untuk mendapatkan kemudahan dalam mengerjakan skripsi, mahasiswa harus proaktif dalam menghubungi dosen. Skripsi harusnya menjadi ruang kolaborasi maka dosen dan mahasiswa sama-sama proaktif. Mahasiswa harus tetap kritis agar bisa memahami topik penelitian.
8. Buatlah Schedule Pengerjaan
Mengerjakan skripsi memang harus direncanakan, maka buatlah jadwal pengerjaan. Hal ini akan mempermudah kamu menentukan waktu pengerjaan yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan. Ini juga dapat mendisiplinkan diri agar tetap fokus mengerjakan skripsi.
